Klaten Bersinar
Selamat Datang diĀ KlatenĀ Bersinar

Berita Karanganyar Terbaru

Rumah Warga Nyaris Ambrol, Imbas Tebing Longsor Pasca Hujan Deras di Jatipuro Karanganyar

ebing di sekitar rumah warga di Dusun Talang RT 11 Desa Ngepungsari, Kecamatan Jatipuro, Kabupaten Karanganyar mengalami longsor.

Penulis: Muhammad Irfan Al Amin | Editor: Asep Abdullah Rowi
TribunSolo.com/Muhammad Irfan Al Amin
Tebing di sekitar rumah warga di Dusun Talang RT 11 Desa Ngepungsari, Kecamatan Jatipuro, Kabupaten Karanganyar mengalami longsor. 

Akibatnya longsor itu menimpa sawah milik Sularno (60) yang ditanami padi.

Baca juga: Jalur Kereta Api di Blitar Tertimbun Longsor, Perjalanan 2 KA Lumpuh

Baca juga: Rumah Warga Tangkil Sragen Terancam Hanyut karena Longsor, Tak Bisa Tidur Nyenyak Kala Hujan Turun

Kini ribuan bibit padi yang akan dia tanam hancur lebur.

"Padi-padi saya rusak semua tertimpa beton talurt yang longsor," ungkapnya kepada TribunSolo.com pada Senin (8/3/2021).

Dirinya mengisahkan pada saat longsor itu terjadi, dirinya sedang berada di gubuk untuk berteduh dari derasnya hujan deras.

"Tiba-tiba ada suara menggelegar saya kira petir ternyata longsor kena sawah saya," ujarnya.

Sularno masih belum menghitung jumlah kerugian yang dialaminya.

"Nanti belum sewa backhoe, untuk mengangkat material yang hancur ini," terangnya.

Longsor di Sragen

Sementara itu, talut longsor di kawasan Dukuh Gabusan, Desa Tangkil, Kecamatan/Kabupaten Sragen membuat warga tidak tenang.

Sebab, talut tersebut berada tepat di dekat sungai.

Warga yang rumahnya terdampak talut longsor sampai saat ini was-was, khawatir rumah mereka hanyut ke sungai kala ada longsor susulan.

Baca juga: Talut Ambrol di Desa Tangkil Sragen Belum Diperbaiki, BBWSBS Sebut Anggaran Terbatas

Salah seorang warga terdampak, Sukidi (59) mengatakan, dia tidak tidur saat hujan deras.

"Karena kalau hujan deras arus sungainya kencang sekali dan takut ada longsor susulan," ujarnya saat ditemui TribunSolo.com, Selasa (2/3/2021).

Baca juga: Antisipasi Longsor Susulan di Makam Klodran, Bupati Karanganyar Buatkan Talut dari Bambu

Baca juga: Penampakan Makam di Tepi Anak Bengawan Solo yang Longsor, Jenazah Sampai Tersangkut Pohon

Sukidi tidak bisa tidur nyenyak belakangan ini.

"Sudah sekitar satu minggu ini saya tidurnya enggak nyenyak," ucapnya.

Sumber: TribunSolo.com
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved