Habib Hasan Meninggal Dunia
Kisah Habib Hasan Mulachela, Meski Sudah Pakai Ring di Jantungnya, Gigih Keliling Kota Bagikan Harta
Ada cerita di balik Habib Hasan Mulachela, sosok pengusaha asal Kota Solo yang dermawan tak pelit bagi-bagi hartanya.
Penulis: Adi Surya Samodra | Editor: Asep Abdullah Rowi
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Adi Surya Samodra
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Ada cerita di balik Habib Hasan Mulachela, sosok pengusaha asal Kota Solo yang dermawan tak pelit bagi-bagi hartanya.
Ya, ternyata pria dikenal dengan peci putih yang pernah viral bagi-bagi uang lembaran merah Rp 100 ribu hingga sembako, miliki masalah kesehatan.
Tak tanggung-tanggung, bagian organ inti yakni jantung sudah dipasang ring.
Hal itu terungkap dari sahabat Habib, M Suhail di rumah duka Kampung Joyosudiran RT 02 RW 12, Kelurahan/Kecamatan Pasar Kliwon, Kota Solo.
Meskipun demikian, tetapi Habib Hasan selama bergerak di bidang sosial sama sekali tak mengeluhkan masalah kesehatannya.
"Pak Hasan tidak pernah mengatakan sakit walaupun sudah dipasang ring, ya memiliki riwayat penyakit jantung," kata dia kepada TribunSolo.com, Jumat (12/3/2021).

Baca juga: Kabar Terbaru Habib Hasan Mulachela : Jenazah dari Jakarta Akan Tiba di Pasar Kliwon Solo Jam 5 Sore
Baca juga: Survei CSIS: Inilah Golongan Warga Indonesia yang Paling Tidak Peduli dengan Covid-19
"Tidak pernah mengatakan sakit. Itu tidak pernah, walupun beliau ada sakit, tidak pernah (mengatakan)," tegasnya.
Bagi Suhail, Habib Hasan merupakan sosok pejuang yang gigih.
Ia tidak pernah letih memperjuangkan nasib wong cilik.
Satu di antaranya, soal penataan pedagang Pasar Klitikan Notoharjo.
"Beliau seorang yang baik. Seorang pejuang yang gigih. Low profile orangnya, sahabat yang baik," tutur Suhail.
"Kadang fisik sakit tidak mengatakan sakit. Sakit jantung, gula, tidak pernah mengatakan sakit. Beliau selalu berjuang sampai titik darah penghabisan," tambahnya.
Jenazah Tiba Jam 5 Sore
Prosesi pemakaman jenazah Habib Hasan Mulachela tetap menjalankan protokol kesehatan Covid-19 yang dianjurkan pemerintah, Jumat (12/3/2021).