Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Sragen Terbaru

Partai Demokrat Sragen Datangi Mapolres Sragen, Minta Perlindungan Hukum Soal Legalitas Partai

Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Sragen menyambangi Mapolres Sragen pada Senin (22/3/2021) pukul 11.00 WIB.

Penulis: Rahmat Jiwandono | Editor: Ryantono Puji Santoso
Tribunsolo.com/Rahmat Jiwandono
Kapolres Sragen AKBP Yuswanto Ardi (tengah) menerima legalitas DPC Demokrat Sragen di Mapolres Sragen, Senin (22/3/2021). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Rahmat Jiwandono

TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Sragen menyambangi Mapolres Sragen pada Senin (22/3/2021) pukul 11.00 WIB.

Kedatangan kader Demokrat Sragen diterima langsung oleh Kapolres Sragen AKBP Yuswanto Ardi di ruang kerjanya.

Ketua DPC Demokrat Sragen, Budiono Rahmadi mengungkapkan, kedatangan mereka ke Polres Sragen untuk menyerahkan legalitas partai berwarna biru ini.

Baca juga: Demokrat Kubu Moeldoko Daftarkan Kepengurusan ke Kemenkumham, Yasonna: Kami Akan Profesional

Baca juga: Tak Puas Gorok Leher Bebek Bukti Ungkapan Tolak KLB Moeldoko, Demokrat Sragen Geruduk Kantor KPU

"Kami bertemu Kapolres Sragen untuk menyerahkan legalitas partai yang terdaftar di Kemenkumham," kata dia, Senin (22/3/2021).

Dikatakannya, legalitas Partai Demokrat baik dokumen maupun logo sah secara hukum di Kemenkumham.

"Intinya kami minta perlindungan hukum dari Polres Sragen selaku penjaga keamanan dan ketertiban masyarakat," jelasnya.

Pihaknya mengantisipasi munculnya pihak-pihak yang ingin membajak identitas partai.

Baca juga: Moeldoko Belum Juga Muncul, Jhoni Allen Ungkap Keberadaan Ketum Demokrat KLB, Sebut Ada Tugas Negara

"Kami berjaga-jaga supaya tidak ada pihak yang membajak identitas partai kami," ucapnya.

Dia menyatakan kader Partai Demokrat Sragen tidak ada yang mendukung Demokrat hasil Kongres Luar Biasa (KLB) kubu Moeldoko.

"Kami semua kompak dan solid mendukung Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai ketua umum Demokrat," tegasnya.

Sementara itu, pihak Polres Sragen ketika diminta komentarnya soal kedatangan Partai Demokrat, tidak memberikan pernyataan resmi.

Jokowi Masih Diam

Kepala Staf Kepresidenan (KSP), Moeldoko, disebut-sebut membuat Presiden Joko Widodo terimbas kasus KLB Demokrat.

Moeldoko dinilai telah mempersulit Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved