Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Karanganyar Terbaru

Viral Kisah Joko Temukan Uang Segepok Rp 10 Juta di Jalan Karanganyar, Tak Dipakai Tapi Dikembalikan

Di era seperti ini, ternyata masih ada orang jujur, meskipun kini hampir semuanya membutuhkan materi di tengah jepitan pandemi.

Penulis: Azfar Muhammad | Editor: Asep Abdullah Rowi
TribunSolo.com/Azfar Muhammad
Nova Kurniawanto (20) menunjukkan foto bersama penemu uang bernama Joko di rumahnya Dukuh Tegal Biru, Desa Gaum, Kecamatan Tasikmadu, Kabupaten Karanganyar, Kamis (8/4/2021). 

Bahkan dirinya telah bolak-balik mencari di rute sepanjang jalan tersebut selama belasan kali namun gigit jari.

Dibantu oleh sang ayah dan pamannya sekitar satu jam, dirinya belum menemukan juga uang tersebut.

Baca juga: Kakak Kandung Tak Percaya Edhy Prabowo Lakukan Korupsi: Sejak Kecil Kami Dididik Ayah untuk Jujur

Baca juga: Shalat Tarawih Berjamaah di Klaten Boleh, Pemkab : Durasinya Diperpendek, Kalau Bisa 11 Rakaat Saja

"Pedahal selisihnya beberapa menit dari pas saya pulang, tapi saya sampai sore tidak menemukannya," paparnya.

Sempat berfikiran untuk melapor ke polisi tapi sang ayah menyarankan dirinya untuk mencari terlebih dahulu.

Ceritanya Viral

Akhirnya Nova berinisiatif setelah maghrib untuk memposting di grup-grup Facebook.

Aksi ini dilakukan karena selain sudah mentok, juga coba-coba barangkali uang yang hilang bisa didapatkannya kembali.

Bahkan aksinya memposting kemudian ditanggapi ada yang menemukan pun viral.

"Termasuk Info Warga Karanganyar, saya share di situ siapa tahu ada warga yang melihat atau menemukan," katanya.

"Dan benar sekitar kurang lebih setengah jam saya dihubungi oleh orang," tambahnya tampak girang.

Akan tetapi orang yang menelpon tersebut di awal adalah orang yang mengaku-aku telah menemukan tapi meminta imbalan transfer di awal.

"Yang awal itu pasti penipu, ujung-ujungnya minta saya transfer," katanya.

Tidak lama kemudian, sekitar setengah jam dirinya mendapatkan telepon lagi dari penemu yang menemukan uang tersebut.

"Tiba-tiba ada yang nelpon lagi, ditanya nominal, pecahan dan diklarifikasi," ujarnya.

Akhirnya setelah percakapan panjang Nova diminta mengunjungi rumah warga bernama Joko yang berada di Kelurahan Popongan, Kecamatan Karanganyar.

"Akhirnya saya ke rumahya dan menyerahkan kwitansi bukti terima dan membawa saksi sebanyak 4 orang" ujarnya

Sumber: TribunSolo.com
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved