Berita Solo Terbaru
Diminta Jokowi, Revitalisasi Taman Balekambang Tunggu DED, Kolam Renang Tirtomoyo Bakal Menyatu
Revitalisasi kawasan Taman Balekambang Solo masih menunggu detail Engineering Design (DED). Itu dilakukan atas permintaan dari Presiden Joko Widodo.
Penulis: Adi Surya Samodra | Editor: Ryantono Puji Santoso
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Adi Surya Samodra
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Revitalisasi kawasan Taman Balekambang Solo masih menunggu detail Engineering Design (DED).
Revitalisasi tersebut, untuk diketahui, dilakukan atas permintaan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Plt Kepala Dinas Pariwisata Kota Solo, Aryo Widyandoko mengatakan, pihaknya belum bisa berbicara banyak lantaran itu belum rampung.
Baca juga: Bukan Gibran, Ternyata Pengembangan Taman Balekambang Solo Perintah Langsung dari Presiden Jokowi
Baca juga: Solo Dapat Bantuan Proyek Lagi dari Pusat, Perintah Jokowi : Taman Balekambang Bakal Dipermak
"Saya kira tahun ini DED (sudah selesai), bila sudah, baru bisa banyak cerita," kata Aryo, Sabtu (10/4/2021).
"Kita berusaha mengembalikan roh awal Taman Balekambang dan tumbuhan, makna dari Partini dan Partinah," tambahnya.
Meski begitu, kawasan Taman Balekambang akan diperluas ke depannya.
Kolam renang Tirtomoyo Manahan, misalnya, akan menjadi bagian dari kawasan Taman Balekambang.
"Kolam renang milik PDAM Manahan juga akan disentuh, itu sudah dibicarakan akan menyatu dengan Taman Balekambang," tutur Aryo.
Baca juga: Wali Kota Solo Rudy Larang Anak-anak ke Tempat Wisata karena Corona, Begini Reaksi Taman Balekambang
Selain itu, taman parkir Taman Balekambang juga akan diperluas dengan memanfaatkan lahan milik Pemprov Jawa Tengah.
Itu lantaran beberapa lahan tersebut sudah diserahkan, termasuk lokasi berdirinya Kantor PAC salah satu partai politik.
Dengan diperluasnya taman parkir, jalur masuk kendaraan ke Taman Balekambang akan ditambah.
"Kurang lebih bisa masuk dari lokasi kantor PAC, namun untuk bus nantinya tetap seperti sekarang," ujar Aryo.
"Bus tidak muat untuk putar balik di sana," tambahnya.
Harapan Pengelola
