Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Solo Terbaru

Viral, Video Aksi Kebut-Kebutan di Jalan Slamet Riyadi Solo, Polisi : Itu Sudah Lama

Sebuah video yang memperlihatkan aksi kebut-kebutan beberapa sepeda motor yang berujung kecelakan viral di media sosial Instagram.

Penulis: Fristin Intan Sulistyowati | Editor: Adi Surya Samodra
TribunSolo.com/ Istimewa / Instagram @energisolo
Tangkapan layar video viral aksi kebut-kebutan di Jalan Slamet Riyadi Solo 

"Pantuan dari petugas turjawali tadi malam aksi kebut-kebutan tidak ada, dan cuaca malam hari hujan," ungkapnya.

Untuk antisipasi kejadian serupa, pihak kepolisian menerjunkan Tim Spesialis Pengendali Massa (Sparta) untuk lakukan razia setiap harinya di Kota Solo.

Video Viral Simo

Di tempat lain, video meja gerobak milik pedagang kembang api di kawasan Tugu Macan Pasar Simo, Kabupaten Boyolali terbang terbawa angin kencang viral di media sosial.

Kejadian tersebut diketahui, Jumat (9/4/2021) saat kawasan tersebut diguyur hujan lebat disertai angin kencang.

Dari penelusuran TribunSolo.com, meja tersebut diketahui milik Widarti (48). 

Widarti menuturkan kejadian meja gerobak terbang tersebut terjadi saat dirinya berjualan di depan toko Emas Krisno dekat Terminal Simo sekira pukul 14.00 WIB.

Saat itu, dirinya hendak menutup barang-barang dagangannya dengan plastik.

Itu dilakukannya lantaran cuaca mendung.

Baca juga: Ngeri! Angin Puting Beliung di Tuban Karanganyar, Atap Sampai Lepas, Warga tak Berani Keluar

Baca juga: Penampakan Rumah Warga Tuban Karanganyar, Atap Rumah Terbang di Sapu Angin Puting Beliung

"Tiba-tiba gerimis saya berinisiatif untuk menutup dengan plastik, dan turun hujannya (masih) biasa saja. Tiba-tiba hujannya sangat deras disertai angin kencang yang berhembus dari arah barat," ujar dia kepada TribunSolo.com, Minggu (11/4/2021).

"Itu tidak ada sepuluh menit, saya tutup meja dagangan dengan plastik dan saya mau mengikat kayu dengan tali rapia, agar tidak kehujanan," ungkapnya.

Widarti mengaku sudah berteriak meminta pertolongan ke warga sekitar.

Namun, suaranya kalah keras dengan suara guyuran hujan deras yang disertai angin.

"Mungkin karena hujan deras, tidak ada yang dengar baru dua kata 'mbah tulung mbah' eh meja gerobak saya sudah terbang," ujar dia.

"Saya posisi di timur dan jadi saya ketutupan meja kalau anginnya dari timur mungkin saya terbawa terbang juga," tambahnya.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved