Berita Solo Terbaru
Ada Larangan Mudik 2021, Bus Solo Trans Tetap Beroperasi Layani Masyarakat 6-17 Mei 2021 Nanti
Bus Solo Trans (BST) dan angkutan penumpang (feeder) di Solo tetap diperbolehkan beroperasi pada 6-17 Mei 2021, walaupun ada aturan larangan mudik.
Penulis: Azfar Muhammad | Editor: Ryantono Puji Santoso
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Azhfar Muhammad Robbani
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Bus Solo Trans (BST) dan angkutan penumpang (feeder) di Solo tetap diperbolehkan beroperasi pada 6-17 Mei 2021, walaupun ada aturan larangan mudik.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Solo, Hari Prihatno mengatakan, BST tetap diizinkan beroperasi selama lebaran nanti.
Sebab, itu untuk memberikan pelayanan ke masyarakat khususnya yang ada di kawasan Solo dan sekitarnya.
Baca juga: Pajero Sport yang Dikemudikan Perangkat Desa Seruduk Truk dan 6 Sepeda Motor di Tuban Diduga Ngantuk
Baca juga: Nelangsa, Penjual Tiket AKAP di Terminal Tirtonadi Solo Harus Libur, Ada Aturan Larangan Mudik
"bus berjarak dekat juga boleh beroperasi," papar Hari, Senin (19/4/2021).
Sementara itu, berkaitan aturan mudik dan lainnya dishub Solo masih melakukan koordinasi dengan kepolisian dan pihak terkait.
Menurut dia, selama perjalanan mudik masih di wilayah aglomerasi diizinkan sesui apa yang sudah disebutkan pusat.
“Kalau BST iya tetap beroperasi untuk kebutuhan masyarakat ,” tanbahnya.
Baca juga: Organda Solo Minta Pemerintah Menangguhkan Aturan Larangan Mudik : Kalau Tidak, Beri Stimulan
Sementara itu, untuk penyekatan di Solo, akan dilakukan di daerah perbatasan provinsi.
Namun, untuk pelaksanaan penyekatan ini belum diketahui kapan pelaksanaannya.
“Kami (Dishub) masih koordinasikan bersama pihak lantas, Satpol PP kemungkinan ya mulai nya tanggal 6 itu untuk mengantisipasi pemudik liar,” tandasnya.
Siapkan Kamar Isolasi
Pemkot Solo akui tak berwenang memutar balikkan pemudik yang nekat pulang kampung saat Lebaran.
Namun lebih memilih menyiapkan ruang isolasi di sejumlah tempat karantina.
Sekda sekaligus Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Solo, Ahyani mengatakan, Pemkot tengah melakukan persiapan untuk antisipasi pemudik yang nekat.