Berita Solo Terbaru
Update Pembangunan Proyek Rel Layang Joglo Solo, Ditarget Selesai Juli 2022
Pembangunan rel layang Joglo Solo ditargetkan rampung pada pertengahan 2022. Konstruksi pembangunan akan dimulai pada Juli 2021.
Penulis: Adi Surya Samodra | Editor: Rahmat Jiwandono
Dandung mengungkapkan luas bangunan yang terkena penertiban bervariasi.
"Ada yang cuma 3 meter persegi, ada juga yang 50 meter persegi. Di Joglo, paling luas kurang lebih 61 meter persegi," ungkapnya.
Apabila pengukuran dan verifikasi usai, proses penghitungan ganti rugi dilakukan.
"Nanti ada penilaian dari tim appraisal," ucap Dandung.
Sudah Disosialisasi
Pengukuran 535 hunian terdampak pembangunan proyek rel layang Joglo sudah melalui proses sosialisasi.
Kabag Pemerintahan Biro Pememerintahan Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Tengah, Haryono Bambang mengatakan pengukuran luas lahan akan menyasar hunian yang berdiri di lahan PT KAI.
"Mereka ini yang menetap di lahan PT KAI. Jadi setelah sosialisasi ini kita lakukan pengukuran," kata Haryono kepada TribunSolo.com, Jumat (2/4/2021).
Baca juga: Apa Kabar Proyek Rel Layang Joglo Solo? Kini Ada Sosialisasi Kepada 535 Pemilik Rumah yang Tergusur
Baca juga: Tebus Utang Berujung Pemerkosaan, Siswi SMA Ini Diperkosa 10 Remaja, Begini Kronologinya
Pengukuran, sambung Haryono, dilakukan tim pendataan untuk mengukur luas bangunan terdampak.
Selain itu, penghitungan aset apa saja yang dimiliki pemilik bangunan mulai dari pagar hingga aset lainnya juga dilakukan.
"Setelah pendataan selesai, kita umumkan hasilnya. Jika pada proses ini semua sepakat, selanjutnya akan dinilai oleh Tim Apraisal," ucap Haryono.
Bila nilai aset sudah diumumkan, masuk proses pencairan yang dilakukan secara cashless melalui transfer rekening.
"Sejauh ini tidak ada kendala dalam sosialisasi warga yang bangunannya ada di lahan PT KAI. Setelah ini tinggal kita mulai pengukuran," jelas dia.(*)