Berita Solo Terbaru
Update Pembangunan Proyek Rel Layang Joglo Solo, Ditarget Selesai Juli 2022
Pembangunan rel layang Joglo Solo ditargetkan rampung pada pertengahan 2022. Konstruksi pembangunan akan dimulai pada Juli 2021.
Penulis: Adi Surya Samodra | Editor: Rahmat Jiwandono
"Pembebasan bagi yang bersertifikat dan penertiban bagi warga yang tinggal di tanah PT KAI," terang Wakil Ketua DPRD Kota Solo, Sugeng Riyanto kepada TribunSolo.com, Rabu (21/4/2021).
Dirjen Perkeretaapian Kemenhub memperkirakan kebutuhan anggaran untuk penertiban sebesar Rp 15 miliar.
Kurang lebih 537 bidang dengan total luasan 10.724,5 meter persegi akan terkena penertiban pembangunan proyek rel layang Joglo.
Baca juga: Kisah Warga Terdampak Proyek Rel Layang Joglo, Terbebani Biaya Kontrakan hingga Jualan Es Keliling
Baca juga: Ada Seruan Tutup Warung Daging Anjing di Solo Raya, Pemkab Ungkap Jogonalan Paling Banyak di Klaten
Sementara, kebutuhan anggaran untuk pembebasan lahan diperkirakan sebesar Rp 92,7 miliar.
Itu berdasarkan usulan Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN).
Kurang lebih 88 bidang akan dibebaskan dengan total luasan 9.003 meter persegi.
Berdasarkan informasi yang didapatkannya, Sugeng menuturkan pemberian ganti rugi dan santunan dampak sosial lahan terdampak rampung Juni 2021.
"InsyaAllah groundbreaking di bulan Juli 2021," ujar dia.
Nasib Mereka yang Tergusur
Para warga terdampak pembangunan proyek rel layang Joglo Solo mulai mencari hunian baru.
Itu lantaran hunian yang mereka tempati berdiri di atas lahan PT Kereta Api Indonesia (KAI).
Mau tidak mau itu kena tertib proyek pembangunan proyek rel layang Joglo.
Beberapa diantara mereka memilih mengontrak rumah tak jauh dari lokasi pembangunan proyek tersebut, tak terkecuali, Samini (36).
Baca juga: Pengukuran Bangunan Terdampak Proyek Rel Layang Joglo Solo Dimulai, Hari Pertama 73 KK Sudah Terdata
Ya, ia sudah mendapat rumah kontrakan di kawasan Kelurahan Joglo, Kabupaten Banjarsari, Kota Solo.
Samini mengungkapkan ia harus merogok kocek cukup dalam lantaran harga kontrakannya Rp 7 juta per tahunnya.