Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Kisah Pilu Pria Tewas Kecelakaan H-1 Lebaran, Si Anak Nangis Baju Baru untuk Ayah Tak Sempat Dipakai

Tahun ini Siti Solehah yang tak bisa mudik Lebaran hanya bisa mengirimkan baju baru untuk orangtuanya di Malaysia.

Facebook/Puan Eha
Seorang ayah tewas sehari sebelum Idul Fitri, baju baru kiriman sang anak belum sempat dipakai 

Lebih lanjut, Siti mengatakan baju yang ia kirim itu sebagai hadiah, karena Siti bersama suaminya tidak bisa pulang kampung karena PKP (PSBB di Indonesia).

"Saya mengantar baju itu Senin (10/5/2021) dan paket sampai pada hati Rabu (12/5/2021).

Namun ayah tidak sempat menerima kiriman, karena meninggal dunia pada hari yang sama saat kiriman sampai.

Potret sang ayah semasa hidup
Potret sang ayah semasa hidup (Facebook/Puan Eha)

Memang benar-benar terkejut karena baru setengah jam berbicara dengan ibu, tiba-tiba saudara menghubungi dan mengatakan ayah sudah tiada," terangnya.

Jelasnya ia bertemu terakhir kalinya dengan almarhum ayah ketika awal Ramadhan, karena ibunya menjalani operasi mata.

Sebutnya saat itu orag tuanya tidak memperlihatkan keanehan, hanya sulit untuk makan.

"Saya ada bermimpi sampai dua kali, yaitu ayah meninggal dunia.

Namun suami minta agar tidak memikirkan yang bukan-bukan." tulisnya lagi.

Ibu juga turut melihat perbedaan pada diri ayah.

Ayah meminta membayar sendiri biaya tagihan listrik, ingin pergi ke bazar Ramadhan naik motor sampai melakukan survei ladang.

Baca juga: Gibran Bagi-bagi Bungkusan Lebaran ke Warga Setelah Salat Ied, Ternyata Ini Penampakan Isi Dalamnya

Baju baru untuk sang ayah yang belum sempat dipakai
Baju baru untuk sang ayah yang belum sempat dipakai (Facebook/Puan Eha)

Saya benar-benar tidak menyangka bahwa itu adalah pertanya ayah akan pergi untuk selamanya.

Siti Solehah menjelaskan kepergian ayahnya merupakan kehilangan besar bagi dirinya dan keluarga, apalagi menjelang idul fitri.

"Ayah tidak banyak bicara tapi selalu tersenyum dan ketika Idul Fitri, ia menjadi imam shalat, seperti tahun terakhir karena pandemi Covid-19.

Tahun ini, Allah kabulkan doa kami untuk untuk berkumpul satu keluarga tapi dalam keadaan tiada ayah.

Saya berterima kasih kepada semua yang telah mendoakan almarhum ayah.

Karena niat awal saya bagikan di Facebook hanya ingin meluapkan perasaan dalam hati," tutupnya.

Artikel ini telah tayang di TribunStyle.com dengan judul PILU, Ayah Tewas Ditabrak Mobil H-1 Idul Fitri, Anak Nangis Baju Baru Pilihannya Tak Sempat Dipakai, 

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved