Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Solo Terbaru

Ketika Warga Todipan Tagih Janji Gibran Bereskan Banjir : Sudah Janji Sejak Zaman Kampanye

Kampung Todipan di Purwosari, Kota Solo, kembali tergenang banjir Senin (24/5/2021). Warga pun menagih janji Gibran untuk mengatasi banjir tahunan itu

Penulis: Azfar Muhammad | Editor: Aji Bramastra
TribunSolo.com/Azhfar Muhammad
Banjir terjadi di kawasan pinggiran bantaran Kali Kampung Todipan, RT 04 RW 06 Kelurahan Purwosari, Kecamatan Laweyan, Solo, Rabu (20/5/2021) malam. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Azhfar Muhammad Robbani

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Kampung Todipan di Purwosari, Kota Solo, kembali tergenang banjir saat hujan deras sejenak mengguyur Solo, Senin (24/5/2021). 

Sejumlah warga yang tinggal di daerah bantaran kali pinggiran kawasan Kampung Todipan, RT 04 RW 06 Kelurahan Purwosari, Kecamatan Laweyan, Kota Solo, pun sempat kerepotan saat air masuk ke dalam rumah.

Baca juga: Gibran Janji Tangani Banjir di Solo, Terjunkan Petugas ke Lapangan: Bersihkan Drainase

Banjir kembali terjadi setelah 3 hari sebelumnya, Wali Kota Solo, Gibran, sempat menjanjikan akan membereskan masalah banjir di sejumlah titik Kota Solo.

Warga pun menumpahkan kekecewaannya.

Salah satunya, Nandung, yang ditemui TribunSolo.com di kampung Todipan. 

“Sampai sekarang belum ada dari pihak Wali Kota yang langsung meninjau ke sini,” kata Nandung kepada TribunSolo.com, Senin (24/5/2021).

“Ya memang biasanya banjir dari sungai, tapi tidak pernah parah seperti sekarang, sampai masuk ke rumah-rumah seperti ini,” paparnya.

Nandung mengingatkan Gibran, saat pencalonan Wali Kota, Gibran mengatakan akan memperbaiki saluran yang tersumbat.

“Dari zaman kampanye wali kota, Gibran sudah bilang mau memperbaiki,” katanya.

“Ya katanya saluran dikeruk dan dibersihkan agar ketika hujan tidak banjir,” paparnya.

Nandung mengaku, dari era Wali Kota Solo dijabat FX Hadi Rudyatmo, warga sekitar sudah mengeluhkan banjir.

Tapi persoalan banjir di Todipan tak pernah beres.

Nandung mengatakan warga hanya bisa pasrah.

"Kalau hujan turun barang-barang langsung kami amankan, warga langsung membersihkan kawasan luapan sungai,” ujarnya.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved