Tajam, 3 Kalimat Tri Rismaharini Disebut sebagai Capres Potensial, Tak Mau Nasib Sama dengan Ganjar?
Risma tak berbicara lebih jauh ketika dikonfirmasi mengenai ketertarikannya untuk maju sebagai calon presiden pada Pilpres 2024.
TRIBUNSOLO.COM - Pemilihan Presiden 2024 masih jauh, namun sudah mengemuka nama-nama capres potensial.
Salah satu capres potensial yang bisa diusung dalam Pilpres 2024 mendatang adalah Menteri Sosial Tri Rismaharini.
Nama Risma kerap muncul dalam sejumlah survei elektabilitas figur calon presiden (capres) untuk Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Baca juga: Pesan Ketua DPC PDIP Solo FX Rudy ke Gubernur Ganjar Pranowo: Urusan Capres, Urusan Ketum Megawati
Baca juga: Survei Pilpres Terbaru: 3 Nama Termasuk Anies & Ganjar Makin Perkasa, Prabowo Jeblok di Pemilih Muda
Menanggapi hal itu, Risma mengaku tak tertarik soal pencapresan.
Hal itu disampaikan Risma usai menghadiri rapat dengan Komisi VIII DPR, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (24/5/2021).

"Aku enggak kepikir, aku enggak punya duit, dan aku enggak kepingin," kata Risma.
Politikus PDI Perjuangan (PDIP) itu tak berbicara lebih jauh ketika dikonfirmasi mengenai ketertarikannya untuk maju sebagai calon presiden pada Pilpres 2024.
Untuk diketahui, nama Tri Rismaharini diperhitungkan oleh publik sebagai capres potensial dari kalangan menteri di Kabinet Indonesia Maju.
Misalnya, hasil survei yang dilakukan Akar Rumput Stratejik Konsulting (ARSC).
Risma memperoleh dukungan 7,69 persen.
Di atas Risma, terdapat Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno yang memperoleh dukungan tertinggi dengan elektabilitas 25,26 persen.
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto berada di posisi kedua dengan dukungan 19,17 persen.
Selanjutnya, Menteri Koordinator (Menko) Perekonomian Airlangga dengan elektabilitas 9,79 persen.
Elektabilitas Risma juga bersinar berdasarkan hasil survei lembaga Puspoll Indonesia.
Pada simulasi 22 nama, Risma menempati urutan ketujuh dengan perolehan 2,6 persen.