Dinkes Karanganyar Datangkan 15 Ribu Vaksin Sinovac, Kejar Target untuk Pelayan Publik dan Lansia

Selain itu, pihaknya juga sudah melakukan pelacakan kontak terhadap pegawai kecamatan lainnya yang kontak erat dengan empat orang tersebut.

Baca juga: Bikin Komentar Sudutkan Tim SAR soal Kasus Corona di Medsos, Pria di Karanganyar Dilaporkan Polisi

"Jumlah orang yang kami tracing cukup banyak. Tinggal menunggu hasil tes swabnya," tambahnya.

Untuk mencegah munculnya klaster perkantoran yang lain, Ronny mengimbau agar penerapan kerja dari rumah maupun kerja dari kantor harus disiplin.

"Jika tidak disiplin maka akan timbul kerumunan di kantor yang bisa jadi sumber penularan Covid-19," kata dia.

Kantor Ditutup Sementara

Sebanyak 4 pegawai di Kecamatan Gantiwarno terpapar covid-19.

Akibatnya, Kantor Kecamatan Gantiwarno, Klaten pun melakukan karantina wilayah (lockdown).

Pantauan di lokasi, kantor Kecamatan Gantiwarno tutup selama tiga hari mulai 31 Mei sampai 2 Juni 2021.

Camat Gantiwarno, Lilis Yuliati mengatakan, empat orang yang terpapar Covid-19 adalah tiga orang Aparatur Sipil Negara (ASN) dan seorang pendamping PKH.

Menurutnya, empat pegawainya tersebut tertular virus corona dari tempat tinggalnya masing-masing.

"Tempat tinggal mereka ini kan masuk dalam zona merah," katanya kepada TribunSolo.com, Senin (31/5/2021).

Baca juga: Tiga RT di Desa Sekarsuli Klaten Lockdown, Ada 20 Warga Positif Covid-19

Baca juga: Kasus Covid-19 di Sumber Tambah, Gibran : Lockdown Belum Dicabut, Ada yang Hasil Swab Belum Keluar

Empat orang itu, sambungnya, berasal dari Kecamatan Prambanan, Wedi, Kalikotes, dan Klaten Selatan.

Menurut Lilis, peluang mereka terpapar Covid-19 saat masuk kerja di kantor terbilang kecil.

"Sebab tidak semua pegawai berangkat kerja ke kantor. Ada yang kerja dari rumah dan sebagian ada yang kerja di kantor," jelasnya.

Kata dia, dari empat orang itu, dua orang sedang menjalani perawatan di rumah sakit.