Berita Sukoharjo Terbaru
Kisah Pasutri di Sukoharjo, Rela Tinggalkan Pekerjaan dengan Gaji Besar, Pilih Buka Usaha Mie Ayam
Tidak semua orang tergiur dengan gaji besar dan fasilitas serba mewah. Seperti pasangan suami istri (pasutri) di Sukoharjo ini memilih mandiri.
Penulis: Muhammad Irfan Al Amin | Editor: Ryantono Puji Santoso
Saat dicoba, kekayaan bumbu terasa mendominasi di lidah.
"Kuahnya bisa dicocol dengan mi atau dituangkan ke dalam mangkuk," terangnya.
Untuk menikmati mie ayam tersebut, setidaknya pelanggan menyiapkan kocek sebesar Rp10 ribu saja.
Baca juga: Libur Lebaran di Solo? Jangan Lupa Kunjungi 5 Tempat Kuliner Legendaris Berikut Ini
"Ada dua varian yaitu original dan rempah, bila original akan kami kurangi kadar rempahnya," jelasnya.
Dia mengatakan, bahwa sebagian besar pembelinya tahu dari media sosial mengenai keberadaan warungnya.
"Warung ini sudah direview beberapa YouTuber," kisahnya.
Tak hanya mi ayam bakar, ada juga warung susu murni yang juga bisa menjadi teman santapan.
Kuliner Melegenda Sragen
Sragen ternyata memiliki kuliner Soto yang melegenda, sering dikunjungi artis dan pejabat.
Adalah Soto Girin yang berada di Jalan Brigjen Katamso No 8, Kelurahan Sragen Kulon, Kecamatan/Kabupaten Sragen.
Warung Soto tersebut sudah berdiri selama 68 tahun lamanya, sejak tahun 1953.
Baca juga: 5 Kuliner Soto Ini Wajib Dicoba Wisatawan Saat Berada di Solo, Salah Satunya Hidangan Favorit Jokowi
Baca juga: Kebaikan Sri Wahyuni di Sragen : Jual Soto Sangat Murah Rp 1.000, Bahkan Setiap Jumat Gratis
Disajikan di mangkuk kecil, satu porsi soto Girin terdiri dari nasi, kecambah, daun seledri, irisan daging sapi yang lembut, bawang goreng, serta kuahnya yang khas.
Tampilan kuah soto cenderung keruh, karena kaya akan rempah.
Yang menambah istimewa, Soto Girin dimasak di dalam kuali yang terbuat dari tanah liat, dengan perapian dari kayu dan arang.
Baca juga: Indahnya Toleransi, Eks Teroris Bom Bali I Ini Pekerjakan Karyawan Non Muslim di Warung Sotonya
Satu porsi soto Girin mangkok kecil dibanderol Rp 8.000, sedangkan mangkok besar seharga Rp 12.000.