Klaten Bersinar
Selamat Datang diĀ KlatenĀ Bersinar

Berita Klaten Terbaru

Warning Klaten : Kamar Tidur Pasien Corona Capai 88 Persen, Jika Memburuk Pemkab Tak Buat RS Darurat

Jumlah kumulatif kasus aktif Covid-19 di Kabupaten Klaten menyentuh angka 700 kasus, sehongga terbanyak sepanjang pandemi.

Penulis: Rahmat Jiwandono | Editor: Asep Abdullah Rowi
Tribun Jateng/Hermawan Handaka
ILUSTRASI : Warga beraktivitas di tempat isolasi Covid-19 Rumah Dinas Wali Kota Semarang, Jawa Tengah, Selasa (15/6/2021). Per Selasa ini, tempat isolasi tersebut terisi penuh, sedangkan untuk daftar tunggu pasien mencapai 100 orang. Selain isolasi di Rumah Dinas Wali Kota Semarang, juga ada Islamic Center yang sudah mulai dioperasikan. 

Ya, akhir-akhir ini sudah ada 4 daerah atau wilayah di Solo Raya tertular ganasnya Covid-19 asal Kudus yang hingga kini masih terjadi.

Di antara dari mereka dinyatakan positif Corona karena setelah bepergian dari Kudus.

Dalam catatan TribunSolo.com, 4 daerah tersebut yakni :

1. Kabupaten Klaten

Kasus Covid-19 di Desa Tijayan, Kecamatan Manisrenggo, Kabupaten Klaten merupakan yang pertama di Solo Raya karena asal mula dari Kudus.

Camat Manisrenggo, Rahardjo Budi Setiono mengatakan, ada seorang pemuka agama berinisial S yang baru saja pulang dari Kudus, Jawa Tengah.

"S ini adalah salah satu pemuka agama di wilayah situ," ujarnya kepada TribunSolo.com, Rabu (9/6/2021).

Setelah dari Kudus, S kembali ke Klaten dan timbul gejala terkait dengan Covid-19.

"Tapi yang bersangkutan tetap berkomunikasi dengan warga yang lain."

Baca juga: Nasib Warga Simo : Cari Uang ke Kudus, Pulang ke Boyolali Positif Covid-19 & Tularkan ke Orang Lain

Baca juga: Heboh Virus Covid-19 Varian Baru B 1617 di Solo Raya, Begini Tanggapan Wali Kota Gibran 

"Bahkan dia sempat memimpin salat di suatu musala yang diikuti enam orang jemaah," papar Budi.

Walau sudah merasakan ada gejala, S tidak kunjung memeriksakan diri.

"Dia mungkin tidak tahu kalau sudah tertular virus corona. Itu pun sempat jadi imam saat salat ied lebaran kemarin," ungkapnya.

Menurutnya, setelah kondisi S mulai parah, dia langsung memeriksakan diri ke bidan setempat.

"Ternyata benar dia sudah terpapar Covid-19. Untuk itu klaster ini termasuk klaster pascalebaran karena ketahuannya usai lebaran," katanya.

Adapun mereka yang tertular sampai 46 warga, sehingga satu wilayah RT di Desa Tijayan terpaksa dilakukan karantina wilayah (lockdown).

Baca juga: Antisipasi Gelombang Pasien Covid-19 Asal Kudus, RS Darurat Benteng Vastenburg Solo Disiapkan

Baca juga: Lagi, 88 Pasien Covid-19 Asal Kudus Tiba di Asrama Haji Donohudan Boyolali, Kini Tembus 304 Orang

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved