Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Solo Terbaru

Ratusan Penyuplai di Pasar Klewer Solo Kena Swab Dini Hari Tadi : 4 Orang Positif Covid-19

Ratusan penyuplai produk Pasar Klewer dari luar kota menjalani uji swab antigen di kawasan Alun-Alun Utara Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat.

Penulis: Adi Surya Samodra | Editor: Ryantono Puji Santoso
TribunSolo.com/Adi Surya Samodra
Penyuplai luar kota menjalani uji swab antigen di kawasan Alun-Alun Utara Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat, Senin (21/6/2021). 

"Mohon maaf, Wonogiri, Sragen itu kan karena hajatan di Kudus," tambahnya. 

Apalagi, tren penambahan kasus Covid-19 di Kota Solo dinilai Gibran sudah cukup bisa dikendalikan. 

"Makanya tolong dikurangi dulu lah kegiatan - kegiatan semacam itu," ucap dia. 

Baca juga: Virus Corona Kembali Membludak, Menteri Agama Yaqut Cholil Terbitkan SE Pembatasan di Tempat Ibadah

"Kita kan sudah cukup baik dan terkendali. Kita tahan dulu, sementara event - event tahan dulu," imbuhnya. 

Selain itu, Pemkot Solo bakal melakukan pengetatan, khususnya bagi pendatang dari zona merah Covid-19.

"Mengetatkan pengawasan mobil-mobil dari luar kota, terutama dari zona merah," ujar dia. 

"Karena kedatangan dari luar kota bahaya sekali, apalagi dari zona merah," tambahnya.

Dirikan Cek Poin di Perbatasan Solo

 Pos-pos cek poin di perbatasan Kota Solo akan disiapkan. Itu menyusul meningkatnya kasus Covid-19 Solo Raya.

Peningkatan itu tak bisa dipungkiri membuat Solo dikepung kawasan zona merah Covid-19.

Hal itu disampaikan Kakorlantas Polri, Irjen Pol Istiono saat peninjauan ke Mako II Satlantas Polresta Solo, Rabu (16/6/2021).

Baca juga: Corona Varian Delta dari Kudus Menyebar di Solo Raya, Bupati Juliyatmono Ingatkan Warga Waspada 

Baca juga: Jika Tertular Corona Varian Baru dari Kudus, Warga Klaten Bakal Ditempatkan di Isolasi Terpusat

"Solo tidak masuk zona merah, namun kita jaga karena perbatasan Solo ada yang sudah zona merah," kata Istiono. 

Istiono mencontohkan, pos cek poin akan didirikan di perbatasan Sukoharjo dan Solo. 

Pos itu untuk melakukan langkah - langkah antisipatif berupa pengetatan mobilitas masyarakat. Terutama, dari wilayah zona merah.

"Pos cek poin ini untuk memperketat mobilisasi pergerakan orang untuk menuju ke tempat-tempat kegiatan masyarakat, baik ke tempat wisata, maupun ke kegiatan masyarakat lainnya," tuturnya. 

Baca juga: Virus Corona Kembali Membludak, Menteri Agama Yaqut Cholil Terbitkan SE Pembatasan di Tempat Ibadah

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved