Berita Wonogiri Terbaru
Sadisnya Pria Wonogiri : Teman Kencan Tolak Layani Hawa Nafsunya, Lalu Dihabisi & Barangnya Diambil
Teka-teki motif terbunuhnya perempuan di Kecamatan Purwantoro, Kabupaten Wonogiri akhirnya terungkap.
Penulis: Agil Trisetiawan | Editor: Asep Abdullah Rowi
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Agil Tri
TRIBUNSOLO.COM, WONOGIRI - Teka-teki motif terbunuhnya perempuan di Kecamatan Purwantoro, Kabupaten Wonogiri akhirnya terungkap.
Korban KMI (53) dihabisi dengan sadis oleh SK (60) warga sekitar, karena menolak melayani hawa nafsunya untuk berhubungan badan.
Menurut Kapolres Wonogiri AKBP Christian Tobing melalui Paur Humas Aipda Iwan Sumarsono, mengatakan, pelaku sempat melarikan diri ke Surabaya sebelum akhirnya ditangkap.
"Ya, pelaku sudah diamankan,” ungkapnya kepada TribunSolo.com, Selasa (29/6/2021).
Menurut dia, SK ditangkap tim Resmob Polres Wonogiri dalam pelarian di depan stasiun Pacar Keling, Surabaya.
Pasca peristiwa pembunuhan itu, Tim Inafis dan Tim Resmob Polres Wonogiri diterjunkan untuk melakukan olah TKP.
Selain mengumpulkan barang bukti juga melakukan pemeriksaan sejumlah saksi.
"Setelah dapat informasi ada titik terang terkait keberadaan pelaku, tim Resmob kemudian melakukan pengejaran," ujarnya.
Baca juga: Misteri Wanita Tewas Terikat di Pohon Kopi di Simalungun Terungkap, Ternyata Korban Pembunuhan
"Selanjutnya pelaku dibekuk tim Resmob Polres Wonogiri dan tim Polrestabes Surabaya di depan Stasiun Gubeng, Pacar Keling Surabaya,” jelas dia.
Dari tangan pelaku berhasil diamankan barang bukti berupa satu buah golok, satu buah sabit, satu pasang sandal warna coklat milik korban, satu buah anting dan satu buah kalung terputus.
Bahkan satu buah handphone milik korban juga dirampas pelaku dan satu buah handphone milik pelaku.
"Setelah dilakukan interograsi awal pelaku mengakui perbuatan pembunuhan yang dilakukannya," ujarnya.
Baca juga: Babak Baru Kematian Maradona : Dokter Didakwa Pembunuhan Berencana, Terbukti Abai & Berakibat Fatal
Sementara itu, pemicu terjadinya kata dia lantaran pelaku sakit hati terhadap korban.
Dalam melancarkan aksi biadabnya, diketahui pelaku dibawah pengaruh minuman keras.
Adapun KMI dikenal sebagai Pekerja Seks Komersial (PSK).
"Korban ini sakit hati. Sebab diajak berkencan korban menolak, berhubungan badan," uajarnya.
Baca juga: Pembunuhan Ridwan Pesilat PSHT Karanganyar : Pelaku Sempat Bersikap Tak Lazim di Pemakaman
Pelaku juga merasa sakit hati karena merasa sudah memberi uang kepada korban sebanyak Rp 300 Ribu.
Akhirnya pelaku menghabisi nyawa korban dengan cara dibacok sebanyak delapan kali dengan menggunakan sabit.
Ditemukan Bersimbah Darah
Kejadian menggegerkan terjadi di Wonogiri, seorang wanita ditemukan bersimbah darah.
Diduga wanita tersebut adalah korban pembunuhan.
Berikut TribunSolo.com rangkum fakta-fakta terkait kejadian tersebut:
1. Korban Awalnya Dikira Seorang Pria
Polisi bergerak cepat melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) penemuan pria tewas bersimbah darah di Purwantoro, Kabupaten Wonogiri.
Hasil otopsi, korban dugaan pembunuhan terkunci di dalam rumah itu ternyata bukan pria.
Tetapi wanita berinisial K (53), warga Kelurahan Tegalrejo, Kecamatan Purwantoro, Wonogiri.
2. Terungkap dari Hasil Autopsi
Paur Humas Polres Wonogiri, Aipda Iwan Sumarsono, membenarkan akan identitas korban pembunuhan itu.
Baca juga: Kronologi Istri Siri Dapati Suami Tewas di Dapur Rumah, Polres Wonogiri Sebut Ada Dugaan Pembunuhan
Baca juga: Kagetnya Istri di Wonogiri, Dapati Suami Siri Bersimbah Darah Tewas di Dapur,Ada Luka Tusuk di Leher
"Hasil otopsi RS Muwardi Solo korban berjenis kelamin perempuan, dengan identitas K," jelasnya kepada TribunSolo.com, Senin (28/6/2021).
Dari hasil penyelidikan pihak kepolisian, dia berprofesi sebagai wanita penghibur di Pasar Purwantoro.
3. Diduga Terkait Percintaan
Selain itu, korban diduga berselingkuh seseorang.
Dia menambahkan, kecocokan identitas juga diketahui dari keterangan yang diberikan keluarga.
"Ditambah lagi bukti foto yang diberikan keluarga juga sama," ujarnya.
4. Ditemukan Dalam Rumah yang Terkunci
Korban pertama kali ditemukan di rumahnya di Sigereng RT 04 RW 06, Kelurahan Tegalrejo, Kecamatan Purwantoro Minggu (27/6/2021) sekitar pukul 13.00 WIB,
"Keadaan pintu terkunci dan membuka pintu menggunakan kunci cadangan, melihat ada bercak darah di lantai rumahnya langsung mencari keberadaan suaminya," jelasnya
Diketahui korban ditemukan dalam keadaan tertelungkup dan tidak sadarkan diri.
"Belum sempat melihat secara detail kaget, saksi teriak dan minta bantuan ke tetangga belum," ujarnya.
5. Luka di Tubuh
Dari hasil otopsi, menunjukan korban memiliki luka-luka di sekujur tubuhnya.
"Ada luka sobek, robek dan tusuk di tubuhnya," tegasnya.
Ketiga luka itu yakni sobek pada punggung sebelah kiri panjang luka 15 cm dan dalam 4 cm.
Kedua luka robek pada kepala bagian belakang kiri hingga rahang sebelah kiri, dan luka tusuk pada leher depan.
Saat ini proses penyelidikan dan dilakukan pengejaran pelaku oleh pihak kepolisian, penerapan Pasal 338 KUHP terhadap tindak pidana pembunuhan yang disengaja.
"Masih kita dalami, terkait pembunuhan korban maupun kemungkinan lain," tegasnya.
Diduga Tewas Dibunuh
Polisi menduga kasus tewasnya pria Soko (57) di dapur rumahnya adalah kasus pembunuhan.
Kejadian itu menimpa pair Soko (57), warga Kelurahan Tegalrejo, Kecamatan Purwantoro, Kabupaten Wonogiri.
Korban pertama kali ditemukan oleh istrinya N (40) Minggu (27/6/2021) sekitar pukul 13.00 WIB.
Paur Humas Polres Wonogiri, Aipda Iwan Sumarsono, menjelaskan penemuan korban saat saksi (istri korban) pulang dari rumah ibunya.
"Keadaan pintu terkunci dan membuka pintu menggunakan kunci cadangan, melihat ada bercak darah di lantai rumahnya langsung mencari korban (suaminya)," jelasnya kepada TribunSolo.com, Senin (28/6/2021).
Baca juga: Jelang Kick-off Piala Wali Kota Solo, Ada Isu Pemain Terpapar Virus Corona, Ini Penjelasan Gibran
Baca juga: Punya Pengalaman Lengkap, Golkar Karanganyar Yakin Airlangga Hartarto Menangi Pilpres 2024
Diketahui korban, saat ditemukan oleh saksi sudah tidak sadarkan diri dengan posisi tertelungkup.
"Mengetahui kondisi korban, saksi teriak dan minta bantuan ke tetangga," ujarnya.
Dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) sementara, petugas mendapati beberapa luka pada tubuh korban.
"Korban didapati luka sobek pada punggung sebelah kiri, kepala bagian belakang kiri, serta leher depan," ungkapnya.
Barang bukti juga mengamankan pihak kepolisian yakni berupa, sebilah sabit yang terdapat bercak darah, sebuah kalung emas yang terputus, dan cincin emas.
Saat ini proses penyelidikan dan dilakukan pengejaran pelaku oleh pihak kepolisian.
"Masih kita dalami, terkait dugaan pembunuhan maupun kemungkinan lain," tegasnya.
Geger Tewasnya Pria
Warga Kelurahan Tegalrejo, Kecamatan Purwantoro, Kabupaten Wonogiri digemparkan dengan tewasnya seseorang di dalam rumah.
Pria bernama Soko (57) itu ditemukan tewas penuh luka di lantai dapur, Minggu (27/6/2021).
Adalah istri sirinya, NDP (50) yang sudah mendapati suaminya dalam posisi telungkup di lantai dapur rumahnya.
Paur Humas Polres Wonogiri, Aipda Iwan Sumarsono yang dihubungi Kompas.com, Minggu (27/6/2021) malam menyatakan korban diduga menjadi korban pembunuhan.
Pasalnya polisi menemukan beberapa luka tusukan pada tubuh korban.
Baca juga: Niat Mencuri, Remaja 15 Tahun di Toba Malah Jadi Otak Pembunuhan Seorang Guru
Baca juga: Pasien Covid-19 Membludak, RSUD Dr Moewardi : 32 Kamar Penuh, Kini Tambah 80 Kamar dan 2 Tenda Besar
“Kami menemukan beberapa luka tusukan seperti di leher, luka robek kepala bagian belakang dan luka sobek pada punggung bagian sebelah kiri,” ujar Iwan.
Kasus pembunuhan ini bermula saat NDP pulang dari rumah ibunya untuk menemui korban, Minggu (27/6/2021).
Namun saat tiba di rumah korban, rumah dalam keadaan tertutup.
Khawatir terjadi sesuatu, NDP membuka pintu depan dengan menggunakan kunci cadangan yang dibawanya.
Saat masuk ke dalam rumah, NDP mendapati banyak bercak merah di lantai.
Penasaran dengan hal tersebut, NDP menelusuri arah bercak merah tersebut.
Sesaat kemudian, NDP mendapati korban tewas dalam keadaan tertelungkup dengan luka dan banyak darah di kepalanya.
Melihat korban tewas, NDP berlari keluar rumah meminta bantuan ke tetangganya. Kasus itu kemudian dilaporkan ke Polsek Purwantoro.
Baca juga: CPNS Wonogiri 2021: Pemkab Wonogiri Buka 3.793 Formasi, Rinciannya 3.545 untuk PPPK, 258 untuk CPNS
Baca juga: Kisah Petugas Pemakaman Jenazah Terinfeksi Covid-19 di Wonogiri, Susuri Sungai Bopong Peti 140 Kg
Dari tempat kejadian perkara, polisi menemukan satu buah sabit yang terdapat bercak darah.
Tak hanya itu polisi menemukan satu buah kalung emas yang terputus dan cincin emas.
Hasil pemeriksaan tim medis, kata Iwan, pada tubuh korban ditemukan luka tusuk pada leher depan.
Selain itu didapati luka sobek pada punggung sebelah kiri dan luka robek pada kepala bagian belakang kiri hingga rahang sebelah kiri.
Saat ini polisi masih menyelidiki pelaku yang membunuh korban.
Beberapa saksi sementara menjalani pemeriksaan intensif untuk mengungkap pembunuh korban.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Perempuan di Wonogiri Temukan Suami Sirinya Tewas Penuh Luka di Lantai Dapur