Kata Ketua DPC PDIP Boyolali Soal Acara Pelepasan Puluhan Ribu Balon Udara : Sudah Pasti Dibatalkan

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Tri Widodo

TRIBUNSOLO.COM, BOYOLALI - Rencana penerbangan puluhan ribu balon ke udara yang diinisiasi DPD PDIP Jateng untuk memperingati HUT ke-76 Kemerdekaan RI dipastikan batal.

Hal itu diungkapkan Sekretaris DPC PDIP Boyolali, Marsono, Senin ( 16/8/2021).

"Kegiatan (penerbangan balon udara) sudah pasti dibatalkan," kata dia kepada TribunSolo.com.

Otoritas penerbangan menjadi salah satu penyebab utama batalnya 73 ribu balon udara itu terbang besok (17/8/2021).

"Karena sudah tidak mendapat izin dari ototitas penerbangan," ucap dia.

Baca juga: Blak-blakan, FX Rudy Ogah Ikut Lepaskan Balon saat 17 Agustus : Buat Acara yang Bermanfaat Gitu Loh

Baca juga: PDIP Bakal Terbangkan 76 Ribu Balon, DPC PDIP Solo Menolak,Perayaan HUT ke-76 RI Diganti Donor Darah

Pria yang juga Ketua DPRD Boyolali ini menyebut sebelumnya telah mendiskusikan rencana itu dengan jajaran pengurus DPC PDIP Boyolali.

Diskusi dengan mempertimbangkan belum berakhirnya pandemi Covid-19 menjadi tanggung jawab bersama.

Sehingga disarankan agar kegiatan untuk memperingati Kemerdekaan RI ini diadakan dengan orientasi penanganan pandemi Covid-19.

 Karena Pandemi supaya kegiatan tetap dalam kerangka penanganan Covid-19," katanya.

Solo Tolak Terbangkan Balon

Ketua DPC PDIP Solo, FX Hadi Rudyatmo membenarkan pihaknya menolak ikut pelepasan puluhan ribu balon untuk memeriahkan HUT ke-76 RI.

Rencana dari DPD PDIP Jawa Tengah (Jateng) sempat ditujukan untuk 35 DPC seluruh Jateng pada Selasa (17/8/2021) besok.

Mantan Wali Kota Solo itu secara tegas menolak ikut melepas balon yang jumlahnya tidak sedikit.

Bahkan, Rudy secara terbuka tidak akan mengikuti instruksi kegiatan tersebut.