Viral
Kronologi Oknum Dokter Diam-diam Campurkan Sperma ke Makanan Teman, Begini Duduk Perkaranya
Kasus kekerasan seksual yang dilakukan oknum Dokter berupa mencampurkan sperma ke dalam makanan milik korban, viral di media sosial.
"Pelaku juga pernah menjadi dokter di sebuah klinik.
Tentu tak perlu lagi ditanyakan kejiwaan okmun dokter itu," paparnya.
Mereka lantas melaporkan kejadian itu ke pihak kepolisian.
Oknum berpakaian polisi telah dua kali menemui korban dan suami.
"Korban dan suami diminta cabut laporan. Tapi kasus ini tetap lanjut terus," ungkapnya.
Baca juga: Viral di Boyolali, Motor Ditinggal di Pinggir Jalan Solo - Semarang: Pemilik Tak Diketahui
Kronologi kejadian
Nia menjelaskan, menerima rujukan kasus kekerasan seksual yang diduga dilakukan oleh oknum dokter pada 14 Januari 2021.
Diketahui korban dan pelaku pernah satu kontrakan.
Korban dan pelaku bisa satu kontrakan bermula saat korban menemani suaminya yang tengah menempuh PPDS di sebuah Universitas di Semarang mulai tahun 2018.
Antara suami korban dan pelaku adalah teman satu angkatan.
Korban hanya ibu rumah tangga biasa yang menemani suaminya menempuh pendidikan dokter spesialis.
Mereka sepakat untuk menyewa satu rumah untuk ditempati bersama dengan tujuan menghemat biaya sewa rumah yang mahal.
Mereka akhirnya tinggal satu rumah kontrakan.
Terdiri dari korban, suaminya serta pelaku.
Dalam perjalannya, setahun kemudian atau tahun 2019, korban dan suaminya sempat meminta pelaku untuk mengontrak rumah sendiri atau sebaliknya.