Berita Sragen Terbaru
Nasib SD di Sragen yang Atapnya Ambrol, Dinas Pendidikan : Siswa Dipindah ke SD Terdekat
Siswa SDN Patihan 3 Sragen langsung dilebur ke sekolah terdekat, setelah atapnya ambrol pada Minggu (5/9/2021) lalu.
Penulis: Septiana Ayu Lestari | Editor: Ryantono Puji Santoso
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Septiana Ayu Lestari
TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN - Siswa SDN Patihan 3 Sragen langsung dilebur ke sekolah terdekat, setelah atapnya ambrol pada Minggu (5/9/2021) lalu.
Kepala Disdikbud Sragen, Suwardi mengatakan, alasan peleburan tersebut, dikarenakan saat ini jumlah siswa SDN Patihan jumlahnya sedikit.
"Rencana mau di gabungkan, kan muridnya sedikit disana (SD N Patihan 3)," kata Suwardi kepada TribunSolo.com, Selasa (14/9/2021).
Baca juga: Kronologi Atap Sekolah di SDN Patihan 3 Sragen Ambrol, Dua Tahun Tidak Digunakan karena Pandemi
Baca juga: Sehari Menjelang Sekolah Tatap Muka, Atap SD di Sidoharjo Sragen Tiba-tiba Ambrol: Tak Ada Korban
Seperti diketahui, SDN Patihan 3 hanya memiliki total 27 siswa dari 6 kelas.
Penurunan jumlah siswa tersebut, sudah terjadi sejak 5 tahun belakangan ini.
Menurut Suwardi, sempat ada penolakan dari masyarakat untuk melakukan penggabungan sekolah tersebut.
Baca juga: Vaksinasi Anak Sekolah di Sragen, Disdikbud: Tunggu Vaksin, Penyuntikan di Sekolah Masing-masing
Masyarakat meminta untuk mengundurkan rencana penggabungan sekolah tersebut, dengan harapan siswanya dapat bertambah.
Namun, dengan kondisi kasus atap yang roboh akhirnya Dinas Pendidikan dan Kebudayaan langsung memutuskan untuk menggabung sekolah tersebut.
Rencananya, SDN Patihan 3 akan digabung dengan SD Patihan 1 yang berjarak satu kilometer.
"Anaknya langsung dipindah, nanti tinggal administrasinya kita urus, anak tinggal pindah saja," pungkas Suwardi.
Kronologi Atap Ambrol
Sebuah gedung di SDN Patihan 3 Sidoharjo, Kabupaten Sragen ambrol pada, Minggu (5/9/2021) sekitar pukul 14.15 WIB.
Beruntungnya tidak ada korban jiwa atas peristiwa tersebut, karena saat kejadian sekolah sedang libur.
PLT Kepala Sekolah SDN 3 Patihan, Sri Sukamti menjelaskan ambrolnya atap pertama kali diketahui oleh warga sekitar.
Baca juga: Sehari Menjelang Sekolah Tatap Muka, Atap SD di Sidoharjo Sragen Tiba-tiba Ambrol: Tak Ada Korban
Baca juga: Sosok Nurhali, Kepala Sekolah yang Masuk Daftar 10 Pejabat Terkaya, Hartanya Hampir Saingi Prabowo