Kuliner Solo
Sensasi Makan Soto Tak Biasa di Colomadu : Bukan Mangkuk, Tapi Pakai Cangkir Blirik, Begini Rasanya
Menyantap soto yang disajikan dalam piring atau mangkuk sudah biasa ditemui di warung-warung.
Penulis: Iqbal Fathurrizky | Editor: Asep Abdullah Rowi
Penjual Soto Cantik
Viral di media sosial, seorang penjual Soto yang cantik di Kabupaten Sragen.
Video itu pertama kali diunggah di akun instagram @icws_infocegatanwilayahsragen, yang menampilkan seorang wanita cantik, yang tengah menyajikan semangkuk soto di sebuah angkringan.
Atas unggahan tersebut, banyak warganet yang penasaran dengan sosok penjual cantik tersebut.
Baca juga: Viral Luka Lebam di Tangan Adhisty Zara Jadi Sorotan, Langsung Tuai Komentar Netizen
Baca juga: Viral Aksi Ugal - ugalan Pikap Pengangkut Ayam di Sragen: Jalan Zig-zag, Langsung Ditindak Polisi
Penjual itu bernama Suci Nawangsih (31) atau Cici, pemilik Angkringan dan Soto Ayu.
Lokasi warung Sotonya berada di Jalan Sragen-Tangen, tepatnya di Dukuh Jonosari, Desa Cemeng, Kecamatan Sambungmacan, Kabupaten Sragen.
Jika dari pusat kota Sragen, menempuh perjalanan kurang lebih 20 hingga 30 menit.
Baca juga: Viral Sepeda Motor Ninja Hijau Nyungsep di Selokan Tawangmangu Karanganyar, Begini Cerita Sebenarnya
Menurut Cici, semenjak viral banyak yang ingin bertemu dengannya, karena penasaran.
"Setelah viral banyak yang nyari penjualnya, tapi kan nggak setiap saat aku disini, aku kan juga kerja," katanya kepada TribunSolo.com, Minggu (8/8/2021).
Cici menceritakan, ia merintis usaha angkringan sejak 2 minggu yang lalu.
Baca juga: Viral Maling Helm Milik Dishub di Depan Kantor Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Ini Kata Polisi
"Kalau pelanggan lumayan banyak, kan didepan juga ada pabrik, kalau pagi sarapan disini, kan juga dipinggir jalan, ya lumayan ramai," jelasnya.
Merintis usaha di tengah pandemi, bukan hal mudah bagi Cici.
Sebelumnya, ia telah memiliki usaha lainnya, yakni jual minuman boba hingga memiliki butik baju.
Baca juga: Viral Maling Helm Milik Dishub di Depan Kantor Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Ini Kata Polisi
"Ya karena pandemi, penjualan es boba, nggak seramai dulu, waktu masih normal, kalau sekarang, beli satu gelas Rp 12.000 kan berat, kalau baju, sekarang lebih memilih online, karena kan ya sepi," ujarnya.
"Ya angkringan inikan sebagai penopang hidup istilahnya, dengan harganya yang lebih terjangkau, masih ada pembeli yang datang," tambahnya.