Berita Sukoharjo Terbaru
Vaksinasi Pelajar dan Mahasiswa di Jateng Jadi Perhatian Kapolda, Polres Jajaran Lakukan Akselerasi
Vaksinasi pelajar di Jawa Tengah harus dipercepat. Hal itu supaya herd-imuniti bagi pelajar bisa segera tercipta.
Penulis: Fristin Intan Sulistyowati | Editor: Tri Widodo
"Takut, mau disuntik," ungkapnya yang duduk di bangku kelas IX SMP Grogol tersebut.
Saat berada di proses screening, Agus masih enggan divaksin.
"Mau gak mau, ya harus berani," ujarnya.
Namun, karena penjelasan dari petugas Agus akhirnya melakukan vaksin.
Baca juga: Kunjungi Solo, Menkes Budi Gunadi Sebut Fokuskan Vaksinasi untuk Guru: Agar PTM Berjalan
Sementara itu, Aisyah (11), Pelajar SMP itu juga mengaku, sedikit takut untuk disuntik vaksin jenis Sinovac.
"Pasti ada ya perasaan takut. Tapi, demi kesehatan bersama ya harus dilawan," ujarnya, Sabtu (2/10/2021).
Vaksin Malam
Ada strategi baru agar percepatan vaksinasi berjalan.
Biasanya, vaksinasi dimulai pagi hingga sore hari.
Adapun vaksin yang digelar di Posko AJU eks pembantu bupati wilayah Pedan tepatnya di Lapangan Gelora Pemuda Pedan, Kecamatan Pedan hingga tengah malam.
Berdasarkan pantauan TribunSolo.com, di lokasi pukul 23.00 WIB, masyarakat masih semangat mengantre pada Jum'at (10/9/2021).
Baca juga: Tak Sedih Kena Tilang, Pemotor di Boyolali Ini Malah Senang, karena Disuntik Vaksin Tak Usah Antre
Baca juga: Cerita Polisi Boyolali Datangi Penyandang Disabilitas yang Belum Vaksin: Langsung Suntik di Rumahnya
Nampak ada mereka menunggu dipanggil oleh petugas dan duduk di tempat yang sudah disediakan.
Mereka duduk berjajar untuk menunju ke meja pemeriksaan oleh tenaga kesehatan.
Tenaga kesehatan mengecek tensi dan kondisi masyarakat.
Setelah dinyatakan sehat dan dapat menerima vaksin, masyarakat langsung diminta masuk ke ruang vaksin untuk mendapatkan vaksin.