Kasus Remaja Bunuh Pacar dengan Jamu di Kediri Ungkap Fakta Baru, Polisi Beberkan Barang Buktinya
Kasus remaja yang membunuh pacar dengan jamu di Kediri kini mengungkap fakta mengejutkan, Polisi beberkan bukti terbaru.
4. Pelaku Sebut Korban Hamil
Dari pemeriksaan polisi, motif kasus ini lantaran pelaku kebingungan setelah mengetahui korban hamil.
Kehamilan itu diketahuinya dari aduan korban yang telah melakukan pemeriksaan mandiri menggunakan alat tes kehamilan.
Kondisi itu lantas membuat pelaku yang juga masih tetangga korban tersebut gelap mata, lantas mengakhiri hidup pacarnya.
"Korban memberitahukan berdasarkan testpack, hamil. Terus yang laki-laki kebingungan," ujar Lukman Cahyono.
Dari pengakuan tersangka kepada petugas, usia kehamilan korban diperkirakan memasuki minggu keempat.
5. Korban diracun
Lukman melanjutkan penjelasannya, usai mendengar pengakuan korban, pelaku berinisiatif untuk membuatkan jamu menggugurkan kandungan korban.
Namun, pelaku ternyata mencampur jamu tersebut dengan racun tanpa sepengetahuan korban.
Korban yang tak merasa curiga kemudian meminum jamu beracun tersebut.
Baca juga: Remaja Difabel di Jogja Ini Diborgol hingga Disiram Air Panas Orang Tua Asuh, Ibu Kandung Tak Terima
Baca juga: Nasihat HR Bawono Kepada Anak Cucunya Bikin Haru: Setiap Subuh Kirim SMS Berisi Kumpulan Doa
"Korban diberikan minuman jamu yang sudah dicampur potas," urai Lukman.
Tak berselang lama, korban langsung tersungkur kesakitan.
Mengetahui korban tersungkur, pelaku justru kabur dan meninggalkan korban di lokasi.
Saat ini pelaku yang juga masih di bawah umur sudah ditahan di Mapolres Kediri untuk proses hukum lebih lanjut.(*)