Berita Sragen Terbaru
Sosok HR Bawono di Mata Anak: Bapak yang Lemah Lembut Tapi Tegas, Sering Kirim SMS Berisi Doa
Mantan Bupati Sragen periode 1990-2000, HR Bawono tutup usia, pada Selasa (5/10/2021).
Penulis: Septiana Ayu Lestari | Editor: Ryantono Puji Santoso
Sudah Siapkan Makam
Almarhum Kol. (Purn) HR Bawono, di makamkan di makam keluarga Sekar Duyungan, Desa Duyungan, Kecamatan Sidoharjo, Kabupaten Sragen, Rabu (6/10/2021).
Makam tersebut telah disiapkan mantan Bupati Sragen periode 1990-2000 sejak almarhum menjabat sebagai bupati Sragen.
Baca juga: Berita Duka : HR Bawono, Mantan Bupati Sragen Periode 1990-2000 Meninggal Dunia, karena Sakit
Baca juga: Hikayat Desa Krikilan Sragen : Punya Sumber Air Asin, Bukti Sejarah Bila Dulu Sragen adalah Lautan
Anak pertama, Himawan mengatakan pemakaman dilakukan di Kabupaten Sragen sesuai dengan permintaan sang ayah.
"Ini merupakan tempat pemakaman keluarga, beliau berpesan ketika masih sehat, dimana saya bertugas paling lama, disitulah saya akan membuat rumah untuk masa depan," ungkapnya kepada TribunSolo.com, Rabu (6/10/2021).
Tempat makam keluarga Sekar Duyungan sudah disiapkan oleh HR Bawono ketika masih menjabat sebagai Bupati Sragen.
Kol. (Purn) HR Bawono, Mantan Bupati Sragen periode 1990-2000 meninggal dunia, Selasa (5/10/2021).
HR Bawono meninggal dunia di usia 79 tahun, karena sakit stroke yang sudah diderita sejak 2 tahun lalu.
Pria kelahiran Ngawi, 31 Juli 1942 tersebut meninggal saat menjalani perawatan di rumahnya, di Jalan Pleret Utama No 9, Kelurahan Banyuanyar, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo.
HR Bawono dimakamkan di tempat pemakaman keluarga Sekar Duyungan, Desa Duyungan, Kecamatan Sidoharjo, Kabupaten Sragen, sekitar pukul 11.00 WIB.
Baca juga: Kabar Duka dari Keraton Solo : Istri Gusti Puger Tutup Usia, Dikabarkan Sempat Jatuh
Pemakaman dihadiri oleh sang istri, Letkol (Purn) Hartin, ketiga anaknya beserta cucu-cucunya.
Proses pemakaman dibalut suasana haru dan diiringi dengan isak tangis keluarga.
HR Bawono meninggalkan seorang istri, 3 orang anak dan 5 orang cucu. (*)