Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Klaten Terbaru

Inilah Jalan di Klaten yang Awalnya Akan Dibelokan, Tapi Justru Membelah Rest Area Tol Solo-Jogja

Rest area Tol Solo-Jogja yang melintas di Kabupaten Klaten dipastikan dibangun di Desa Manjungan, Kecamatan Ngawen.

Penulis: Mardon Widiyanto | Editor: Asep Abdullah Rowi
TribunSolo.com/Mardon Widiyanto
Penampakan Jalan Gendaren-Jatinom yang bakal membelah Rest Area Tol Solo-Jogja, Desa Manjungan, Kecamatan Ngawen, Kabupaten Klaten. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto

TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Rest area Tol Solo-Jogja yang melintas di Kabupaten Klaten dipastikan dibangun di Desa Manjungan, Kecamatan Ngawen.

Ada yang unik, karena nantinya rest area Tol Solo-Jogja akan membelah jalan.

Jalan Kabupaten Klaten itu merupakan jalur yang menghubungan Jatinom dengan Ngawen atau Jalan Raya Gedaren-Manjungan.

Dari pantauan di lapangan, di sekitar itu tak hanya rumah warga, tetapi di antaranya ada persawahan yang sebagian tengah menguning.

Baca juga: Rest Area Tol Solo-Jogja Gusur 24 Rumah di Ngawen Klaten : Seluas 8 Hektare, Seperti Apa Bentuknya?

Baca juga: Ditanya Kenapa Masuk Tol Solo-Semarang, 5 Bocah Viral : Bikin Konten Gaya-gayaan, Demi Like & Uang

Sekretaris Desa Manjungan, Muh Iksan Kurniawan mengatakan pada awalnya jalan tersebut akan diubah jalurnya.

"Awalnya jalan kabupaten ini akan dibelokan, namun hasil rapat di Pemkab Klaten beberapa waktu lalu," kata Iksan, kepada TribunSolo.com, Sabtu (23/10/2021).

"Jalan ini (Jalan Gendaren-Manjungan) akan dipertahankan (membelah rest area tol Solo-Jogja," jelasnya membeberkan.

Akan Gusur Puluhan KK

Szebelumnya, seratusan bidang tanah di Desa Manjungan, Kecamatan Ngawen, Kabupaten Klaten yang terdampak Tol Solo-Jogja akan dibuat rest area.

Sekretaris Desa Manjungan, Kecamatan Ngawen, Muh. Iksan Kurniawan, mengaku sebagian warganya yang terdampak menyetujui dengan rencana proyek tersebut.

"Warga di sini intinya manut saja terkait dengan proyek strategis nasional ini," kata Iksan kepada TribunSolo.com, Sabtu (23/10/2021).

Lanjut, Iksan mengatakan ada sekitar 100 bidang yang terdampak proyek Tol Solo-Jogja ini.

Ia mengatakan dari jumlah tersebut itu terdiri atas lahan pertanian, rumah milik masyarakat, hingga tanah kas desa (TKD).

Penampakan rumah milik warga Desa Kapungan, Kecamatan Polanharjo, Kabupaten Klaten yang terdampak Proyek Tol Solo-Jogja di Dukuh/Desa Kapungan, Kecamatan Polanharjo, Kabupaten Klaten, Jum'at  (15/10/2021).
Penampakan rumah milik warga Desa Kapungan, Kecamatan Polanharjo, Kabupaten Klaten yang terdampak Proyek Tol Solo-Jogja di Dukuh/Desa Kapungan, Kecamatan Polanharjo, Kabupaten Klaten, Jum'at (15/10/2021). (TribunSolo.com/Mardon Widiyanto)

"Sesuai rencana, ada sekitar 100 bidang tanah di desanya bakal terdampak jalan tol Solo-Jogja" aku dia.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved