Berita Sukoharjo Terbaru
Lika-liku Puluhan Eks Napiter Sukoharjo, Ada yang Usahanya Laris Manis, Ada yang Salah Pakai Bantuan
Ternyata di Kabupaten Sukoharjo ada sebanyak 29 eks narapidana terorisme (napiter) yang telah kembali ke tengah-tengah masyarakat.
Penulis: Agil Trisetiawan | Editor: Asep Abdullah Rowi
Eks Napiter Suntik Vaksinasi
Puluhan eks narapidana teroris (napiter) mendapatkan suntikan vaksin Covid-19 di di RSUD Bung Karno Solo, Sabtu (28/8/2021).
Proses penyuntikan vaksin dipantau langsung Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Boy Rafli Amar ditemani Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka.
Boy menjelaskan, ada sebanyak 29 warga binaan BNPT yang merupakan eks napiter mendapatkan jatah suntik vaksin dosis pertama di Solo.
Sementara di Jawa Tengah, total sekitar 60 warga binaan BNPT.
"Sebelumnya vaksinasi di Karanganyar, kini di Solo, total di Solo ada 29 warga binaan BNPT," kata dia kepada TribunSolo.com.
Baca juga: Waspadai ISIS-K di Afghanistan, BNPT Patroli Medsos, Intelejen Juga Bergerak Selidiki Ancaman ke RI
Baca juga: Cerita Eks Napiter Asal Sragen, Dulu Ditangkap karena Ingin Racuni Polisi, Kini Taubat & Ternak Lele
Adapun penyuntikan vaksin merupakan serangkaian kegiatan yang menyasar warga binaan BNPT di Indonesia, mengingat sebelumnya juga dilakukan di Lamongan dan di Pemalang.
Dia berharap dengan pemberian vaksin menyudahi kabar-kabar hoax yang menyebut jika eks napiter ogah melakukan vaksinasi Covid-19.
"Meyakinkan mereka (napiter dan penyintas), agar program vaksinasi sukses," harap dia.
Upacara Bendera
Sebelumnya, mantan teroris dari Yayasan Gema Salam turut merayakan hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-76, Selasa (17/8/2021).
Peringatan hari kemerdekaan ini dilakukan di Gunung Sepikul, Kecamatan Bulu, Sukoharjo.
Ada sembilan orang eks napiter yang mengikuti upacara bendera ini.
Direktur Yayasan Gema Salam, Joko Triharmanto alias Jack Harun mengatakan, berbagai rangkaian acara dilakukan dalam upacara tersebut.
Dari melakuan pengibaran bendera merah putih, pembacaan teks proklamasi dan menyanyikan lagu-lagu perjuangan.