Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Sragen Terbaru

Terungkap, Kecepatan Bus Rela yang Sebabkan Kecelakaan Maut di Sumberlawang Disebut Capai 70 Km/Jam

Satlantas Polres Sragen telah selesai melakukan gelar perkara, atas kasus kecelakaan beruntun di Sumberlawang.

Penulis: Septiana Ayu Lestari | Editor: Asep Abdullah Rowi
TribunSolo.com/Istimewa
Kecelakaan beruntun yang menimbulkan korban jiwa terjadi di Jalan Raya Solo-Purwodadi di sekitar SD Kacangan, Desa Kacangan, Kecamatan Sumberlawang, Kabupaten Sragen, Kamis (11/11/2021). 

"Hasilnya negatif, tidak ada kandungan psikotropika," jelas dia.

Baca juga: Satgas UU Cipta Kerja Hadir di Solo, Berikan Solusi Agar Mempercepat Perubahan Regulasi di Daerah

Baca juga: Pria di Gesi Sragen Ditangkap Polisi, Alasan Pinjam Mobil Tetangga untuk Kerja: Ternyata Dijual

Rombongan Pengantin

Kecelakaan karambol maut terjadi di Jalan Solo-Purwodadi, Desa Kacangan, Kecamatan Sumberlawang, Kabupaten Sragen, Kamis (11/11/2021) pagi.

Sebuah Bus milik PO Rela menabrak dua mobil iring-iringan penganten dan satu motor.

Baca juga: Korban Laka Maut Bus Rela di Sumberlawang, Rombongan Pengantin dari Jogja, Begini Kondisinya

Kecelakaan ini mengakibatkan korban jiwa.

Camat Sumberlawang, Endang Wijayanti mengatakan peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 08.30 WIB.

"Terjadi kecelakaan karambol antara Bus Rela dengan mobil Honda Mobilio, Toyota Avanza, dan motor Honda Scoopy di Jalan Solo-Purwodadi, Desa Kacangan, Kecamatan Sumberlawang, Kabupaten Sragen," kata Endang kepada TribunSolo.com, Kamis (11/11/2021).

Endang mengatakan kejadian bermula saat itu Bus Rela berjalan dari arah Purwodadi ke arah Solo.

Sedangkan mobil Avanza dan Mobilio serta motor Scoopy dari arah Solo ke Purwodadi.

"Dari pengakuan warga, Bus Rela terlihat dari kejauhan sudah berjalan miring di kanan trus melaju kencang, saat itu dua mobil membawa rombongan manten dan motor Scoopy berjalan dari arah sebaliknya," ujar Endang.

Lanjut, dia menjelaskan rombongan mobil tersebut berasal dari Jogjakarta.

Ia mengatakan rombongan mobil tersebut menuju Purwodadi untuk melangsungkan pernikahan di sana.

"Penumpang avansa yang menderita luka ringan itu diambil ke Purwodadi untuk meneruskan perjalanan ke pernikahan," tutur Endang.

Ia mengatakan dari kecelakaan tersebut, 1 orang meninggal dunia di tempat.

Sementara korban luka berat berjumlah 3 orang dilarikan ke RSU Suratno, Gemolong, Sragen.

Adapun 7 orang lainnya mengalami luka relatif ringan, dibawa ke YAPPI Sragen untuk mendapatkan pertolongan pertama.

"Jenazah korban laka dibawa ke RSU Suratno Gemolong, bersama 3 korban dengan luka berat," ujarnya.

"Posisi supir bus sudah dibawa ke Polsek Sumberlawang untuk dimintai keterangan," pungkasnya. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved