Berita Sukoharjo Terbaru
Nasib Kakek Sebatang Kara di Nguter Sukoharjo : Rumah Rontok Diterjang Angin,Kini Tidur di Pos Ronda
Hujan deras disertai angin beberapa hari ini membuat Darmo Wiyono Tiyo, kakek 70 tahun mendadak sedih.
Penulis: Agil Trisetiawan | Editor: Asep Abdullah Rowi
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Agil Tri
TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Hujan deras disertai angin beberapa hari ini membuat Darmo Wiyono Tiyo, kakek 70 tahun mendadak sedih.
Bagaimana tidak, akibat cuaca buruk rumahnya di Dukuh Tenongan, RT 04 RW 01, Desa Gupit, Kecamatan Nguter, Kabupaten Sukoharjo porak-poranda.
Sedihnya, kakek Darmo tinggal sebatang kara di rumah serba kayu yang sangat sederhana itu.
Rumah milik kakek yang akrab disapa Tiyo itu tergolong sudah tak layak huni, namun masih ditempati dan belum pernah dilakukan renovasi.
"Saat kejadian itu, saya sedang tidur kamar yang letaknya agak disamping, tiba-tiba genteng rumah bagian tengah ambrol," katanya kepada TribunSolo.com, Senin (22/11/2021).

Akibat kejadian Kamis (18/11/2021) lalu, kakek Darmo pun kebingungan karena sewaktu-waktu rumah bisa ambruk dan membahayan dirinya.
Namun kesedihannya didengar Tuhan, di mana warga dan sejumlah donatur kemudian memberikan bantuan untuk membangun rumahnya.
"Saya gak di rumah tetangga atau saudara, gak bisa tidur disana, pilih di sini (pos ronda) saja," ujarnya.
Baca juga: Terungkap, Motif Pria yang Rampok Gudang Rokok di Solo dan Habisi Satpam : Dendam, Aksi Direncanakan
Baca juga: Misteri Tewasnya Kakek 81 Tahun di Sukoharjo : Tengah Malam Berjalan ke Kali Buntung, Lantas Hilang
Dia mengaku sudah menempati rumah itu sejak dirinya lahir dan tinggal sebatang kara karena tidak memiliki anak dan istri.
Mencukupi kebutuhannya sehari-hari, dia mengandalkan hasil panenan sawahnya, dan bantuan dari pemerintah.
Terpisah, Ketua RT 04 Pardi mengatakan, warga sudah menawari mbah Tiyo tidur di rumah warga, namun tidak mau.
Meski tidur di pos ronda, namun bantuan seperti kasur, selimut, dan sembako.
"Estimasi pembangunannya 10 hari selesai. Rumahnya akan dibangun semi permanen, supaya bisa ditempati lagi dengan aman," jelas dia.
Kakek Tewas Tenggelam