Berita Boyolali Terbaru
Harga Minyak Goreng, Cabai, dan Telur di Boyolali Naik Jelang Nataru, Bupati Said: Masih Wajar
Said menilai kenaikan sejumlah bahan-bahan pokok yang terjadi di pasar ini biasa terjadi setiap tahun, apalagi momen Nataru.
Penulis: Tri Widodo | Editor: Hanang Yuwono
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Tri Widodo
TRIBUNSOLO.COM, BOYOLALI- Meskipun harga kebutuhan pokok mengalami kenaikan, namun stoknya masih aman untuk memenuhi kebutuhan selama Natal dan Tahun Baru 2022 (Nataru).
Bupati Boyolali, M. Said Hidayat bersama Wakil Bupati, Wahyu Irawan serta sejumlah kepala Dinas telah mengecek langsung di Pasar Boyolali Kota, Rabu (15/12/2021).
Kunjungan ini dilakukan untuk mengecek langsung kondisi pasar serta memantau stok pangan di pasar tradisional itu.
"Dari cek di lapangan, ketersediaan bahan-bahan pokok tersedia dengan baik. Saya kira aman untuk mencukupi untuk persiapan Natal dan Tahun baru," kata Said.
Baca juga: Heboh Harga Rokok Naik Hingga Tembus Rp 40 Ribu Tahun Depan, Bisnis Rokok Tingwe Bisa Meroket
Baca juga: Harga Kebutuhan Pokok Naik Jelang Nataru, Cabai Rawit di Pasar Boyolali Kota Rp 80 Ribu Per Kg
Said menilai kenaikan sejumlah bahan-bahan pokok yang terjadi di pasar ini biasa terjadi setiap tahun, apalagi momen Nataru.
Kenaikan harga ini terjadi hanya pada beberapa bahan pokok saja.
"Naiknya tidak secara keseluruhan. Ada beberapa bahan pokok seperti minyak goreng, cabai, dan telur,” ujarnya.
Meski naik, namun harga tersebut masih terbilang wajar kata Said.
"Semoga ini nanti tidak terlalu tinggi naiknya. Tetapi dapat terjangkau bagi masyarakat Boyolali khususnya bagi saudara-saudara kita yang akan menyelenggarakan Natal dan tahun baru 2022," imbuhnya.
Harga Cabai Rawit di Pasar Boyolali Kota Rp 80 Ribu Per Kg
Jelang natal dan tahun baru (Nataru) harga-harga kebutuhan pokok di Boyolali mulai naik.
Di pasar Boyolali kota misalnya, harga cabai rawit saat ini tembus Rp 80 ribu per kg.
Padahal sebelumnya hanya berkisar Rp 60 ribu per kg.
Baca juga: Penyebab Harga Cabai Mahal, Ternyata Para Petani Alami Ini: Tanaman Diserang Virus Patek
Baca juga: Biang Kerok yang Bikin Harga Cabai Anjlok, Pedagang di Sragen : Sejak PPKM dan Hajatan Dilarang
Begitu juga dengan telur ayam dari Rp 17 ribu sekarang sudah Rp 23 ribu per kg.