Berita Persis Solo
Prediksi Persis Solo vs Sriwijaya FC : Beto Rawan Dibikin Mati Kutu, Dedi Hartono Bikin Was-was
Persis Solo segera menghadapi lawan tangguh dalam lanjutan babak 8 besar Liga 2 musim 2021.
Pelatih Persis Solo, Eko Purdjianto mengatakan skema untuk meredam pemain-pemain kunci Sriwijaya FC telah dilatih. Itu termasuk untuk meredam pergerakan Dedi.
"Sriwijaya tim kuat, kita sudah antisipasi itu. Tim lawan punya kelebihan dan kelemahan, harus kita manfaatkan kelemahan untuk pertandingan," kata Eko.
"Kita sudah siapkan di latihan. Di Sriwijaya FC ada beberapa pemain berpengalaman termasuk Nur Iskandar dan Dedi Hartono," tambahnya.
Pemain Persis Solo, Chrystna Bhagascara mengatakan, fokus sejak menit awal juga diperlukan saat melawan Sriwijaya FC.
"Semua pemain bagus, makanya sejak menit awal pertandingan sampai akhir tetap fokus dan konsentrasi supaya bisa memenangkan pertandingan," katanya.
Persis Solo sendiri memiliki sosok Alberto Goncalves yang saat ini menyandang status top score sementara Liga 2 musim 2021 dengan koleksi 9 gol.
Laga terkahir melawan Rans Cilegon FC, Beto, sapaan akrabnya, mampu memborong dua gol.
Keganasannya tentu akan menjadi salah satu pertimbangan Pelatih Sriwijaya FC, Nil Maizar meracik formasi. Mereka tentu akan membuat Beto mati kutu.
"Beto ini sangat luar biasa kemarin mampu cetak dua gol melalui heading, ya. Itu luar biasa," ucap Nil.
"Dia punya pengalaman bagus, sudah bermain beberapa tahun di Indonesia sekitar 10 tahunan lebih, sama seperti Cristian Gonzales," tambahnya.
Baca juga: Harapan Suporter Lecut Semangat Persis Solo, Bhagascara : Siap Menangkan Duel Lawan Sriwijaya FC
Baca juga: Sriwijaya FC vs Persis Solo, Laga Hidup Mati Klub Milik Kaesang, Coach Eko : All Out, Harus Menang
Namun memanfaatkan keganasan Beto saja itu tidak cukup bagi Persis Solo.
Lini pertahanan juga harus lebih disiplin supaya kejadian saat melawan Rans Cilegon terulang.
Mereka tentu tidak ingin momen tiga gol bersarang hanya dalam 23 menit terulang.
Kelengahan dalam mengawal Gonzales menjadi satu tamparan keras bagi pertahanan Persis Solo.
Buktinya, pemain 45 tahun itu mampu menyumbang brace dalam proses tiga gol tersebug.
