Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Klaten Terbaru

Nasib Pilu Remaja Klaten : Freestyle di Jalanan saat Mau Sekolah, Malah Tewas karena Jatuh ke Aspal

Remaja KAR 15 tahun asal Kabupaten Klaten tewas mengenaskan karena melakukan aksi freestyle di jalanan.

Penulis: Ibnu Dwi Tamtomo | Editor: Asep Abdullah Rowi
TribunSolo.com/Istimewa
Motor yang digunakan korban saat kecelakaan tunggal akibat freestyle di Jalan DPU Tanjung arah Juwiring, tepatnya di perempatan Tanon, Desa Kenaiban, Kecamatan Juwiring. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ibnu Dwi Tamtomo

TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Remaja KAR 15 tahun asal Kabupaten Klaten tewas mengenaskan karena melakukan aksi freestyle di jalanan.

Informasi yang didapatkan TribunSolo.com dari polisi, kejadian nahas itu terjadi di Jalan DPU Tanjung arah Juwiring, tepatnya di perempatan Tanon, Desa Kenaiban, Kecamatan Juwiring.

Dia melakukan aksi konyol saat akan berangkat sekolah, karena saat kejadian korban menggunakan seragam sekolah.

Baca juga: Daftar Nama Korban Kecelakaan Maut di Tol Semarang-Solo KM 482 : 3 Orang Meninggal, 1 Orang Terluka

Baca juga: Kecelakaan Flyover Pesing: Pengendara Mobil Tersangka Padahal Pemotor yang Langgar Aturan, Kok Bisa?

Kanit Laka Sat Lantas Polres Klaten Ipda Wahyu Shofhan menjelaskan bahwa kecelakaan terjadi karena korban tidak dapat mengendalikan kendaraannya.

"Kejadian itu berawal Yamaha Vixion dengan nomor polisi AD-5721-LO berjalan dari arah Tanjung menuju ke arah Juwiring," ungkap dia kepada TribunSolo.com, Rabu (12/1/2022).

"Diduga KAR mengemudikan sepeda motor sambil dijumping-jumpingkan (freestyle)," aku dia.

"Karena tidak bisa mengendalikan sepeda motornya hingga akhirnya jatuh sendiri," imbuhnya.

Padahal saat itu di kawasan tersebut kondisi cuaca sedang cerah dan kondisi jalan masih sepi.

"Jalan bagus dan cuaca cerah tidak hujan," terang dia.

Baca juga: Potret Megahnya Masjid Agung Karanganyar, Kini Jelang Diresmikan Pemkab Gelar Seleksi Imam & Muadzin

Baca juga: Kondisi Terkini Desa di Juwiring Klaten yang Terdampak Banjir, Tampak Endapan Lumpur

Akibat itu, si remaja dilarikan ke RS PKU Delanggu dengan luka di bagian kepala.

"Tapi di perjalanan tidak terselamatkan," ungkapnya.

Wahyu melanjutkan bahwa dugaan sementara korban sendirian dan tidak menggunakan helm.

"Sementara sendirian., kalau dari saksi tadi menyampaikan kalau baru kali ini melihat yang bersangkutan, apalagi tak memakai helm," ucap dia.

Wahyu menghimbau kepada masyarakat pengguna kendaraan selalu berhati hati dan mengecek kondisi kendaraan.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved