Berita Boyolali Terbaru
Dapur Rumah Milik Modin Asal Boyolali Roboh Gegara Longsor, Kerugian Rp 15 Juta
Rumah bagian belakang Suhanto (60) di Dukuh Pasekan, Desa Mudal, Kecamatan Boyolali Kota roboh akibat longsor, pada Rabu dini hari (26/1/2022).
Penulis: Tri Widodo | Editor: Ryantono Puji Santoso
lihat foto
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Tri Widodo
TRIBUNSOLO.COM, BOYOLALI - Dapur rumah bagian belakang Suhanto (60) di Dukuh Pasekan, Desa Mudal, Kecamatan Boyolali Kota roboh akibat longsor, pada Rabu dini hari (26/1/2022).
Bangunan yang digunakan sebagai dapur dan kandang kambing itu berukuran sekitar 3 x 10 meter.
Lokasi bangunan tersebut berada persis di samping selokan sungai mati.
Baca juga: Bak Firasat, Surono Pesan Keluarganya Tak ke Belakang Rumah Usai Hujan di Solo, Ternyata Mau Longsor
Baca juga: Tebing di Lereng Merapi Longsor Lagi, Ratusan Warga di Tamansari Boyolali Terisolir, Ini Kondisinya
Beruntung tak ada korban jiwa dalam peristiwa itu.
Tiga kambing milik korban juga selamat dari longsoran.
Baca juga: Longsor di Cepogo Boyolali : Tebing Setinggi 10 Meter Ambrol, Jalan Antar Desa Terputus
Anak menantu Suhanto, Anang Gunawan mengatakan, sebelum kejadian longsor ini ayahnya sudah membuat kandang baru untuk kambingnya di sebelah barat daya lokasi longsoran saat ini.
Hal itu dilakukan untuk mencegah kambingnya jadi korban longsor yang bisa saja terjadi.
"Karena lokasinya kandang ini di pinggir persis selokan tak menutup kemungkinan tanahnya longsor," ujarnya, Rabu (26/1/2022).
Apalagi pada bagian barat pondasi bangunan di pinggir selokan ini terlihat mulai retak.
Baca juga: Kronologi Talud Tegalgede Karangnyar Makan Korban : Baru Hari Pertama Dikerjakan, Tiba-tiba Longsor
Dengan begitu, jika kambing tak segera dipindahkan, bisa menjadi korban.
Benar saja, setelah 3 ekor kambingnya dipindahkan ke kandang yang baru, rumah bagian belakang ayah mertuanya itu longsor.
Akibatnya bangunan di atasnya turut roboh.
"Kalau kerugiannya mencapai Rp 15 juta," katanya.
Dia menambahkan jika ayah mertuanya ini merupakan tokoh agama. Jika ada kegiatan kemasyarakatan, seperti kematian, ada yang punya hajat dan kegiatan sosial lainnya selalu dimintai tolong masyarakat.
"Kalau disini bisa dikatakan sebagai Modin gitulah," ujarnya. (*)
![[FULL] Pidato Perpisahan Sri Mulyani seusai Sertijab ke Purbaya Yudhi, Minta Privasinya Dihormati](https://img.youtube.com/vi/ldVpruUf-Gk/mqdefault.jpg)
