Berita Solo Terbaru
Penampakan Motor Suzuki Titan Hantam Bus BST di Slamet Riyadi : Velg Sampai Mleyot, Bak Adonan Donat
Penampakan motor Suzuki Titan yang menabrak sebuah bus BST (Batik Solo Trans) di Jalan Slamet Riyadi Solo, Minggu (6/2/2022)
Penulis: Mardon Widiyanto | Editor: Aji Bramastra
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Seorang pengendara sepeda motor mengalami kecelakaan nahas, saat menabrak sebuah bus BST (Batik Solo Trans) di Jalan Slamet Riyadi Solo, Minggu (6/2/2022) siang.
Baca juga: Tabrak BST di Jalur Contraflow Slamet Riyadi, Pengendara Motor asal Grogol Opname di Rumah Sakit
Berdasarkan informasi yang dihimpun TribunSolo.com, peristiwa terjadi di Jalan Slamet Riyadi Solo tepatnya di Rumah Makan Ralana, Penumping, Laweyan, Surakarta, sekitar Pukul 10.58 WIB.
Kecelakaan melibatkan bus BST dengan nopol AD 7115 OA yang dikemudikan Anang Mawarko (43),dengan sepeda motor Suzuki Titan dengan nopol AD 2928 ST yang dikendarai Djarno (59) warga Sanggrahan, Grogol, Sukoharjo.
Akibat kecelakaan ini, motor Suzuki Titan itu ringsek.
Bagian velg depan motor itu sampai meleyot tak berbentuk, hingga bak adonan donat.
Sejumlah bagian body dari motor itu yang terbuat dari plastik, pecah berhamburan di jalan.
Kejadian bermula, bus BST berjalan dari arah timur ke arah barat, sedangkan motor Suzuki Titan berjalan dari arah selatan.
Saat bus BST mendekati lokasi kejadian, pengendara motor tersebut berada di sisi jalan sebelah selatan.
Karena pengendara kurang memperhatikan arus lalu lintas, maka terjadilah kecelakaan tersebut.
Kanit Laka Satlantas Polresta Solo Iptu Suharto pihaknya mendatangi lokasi kejadian dan tiba di lokasi pukul 11.15 WIB.
Suharto mengatakan kondisi Pengandara motor yang bernama Djarno mengalami luka cedera hingga tidak sadar.
Dia menuturkan korban menjalani opname di RS DKT Solo.
"Kami mengecek kondisi pengendara motor di rumah sakit, serta memeriksa para saksi kejadian tersebut, kerugian yang ditimbulkan sekitar Rp 1 juta," kata Suharto, kepada TribunSolo.com, Minggu (6/2/2022).
Terpisah, Agus (50) warga sekitar mengaku saat kejadian mendengar suara yang keras.
Meskipun begitu, dirinya tidak mengecek sumber suara tersebut dan melihat dari jauh.
"Saat kejadian, terdengar duar, saya gak mendekat, saya sedang fokus parkir, sekitar pukul 11.00 WIB banyak polisi yang sudah mulai berdatangan ke lokasi," katanya. (*)