Berita Solo Terbaru
Mau Tidur Sudah Tengah Malam, Wanita di Solo Ini Kaget Bukan Kepalang, Ada Ular Masuk Kamarnya
Laporan demi laporan soal ular terus saja masuk ke Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Solo.
Penulis: Mardon Widiyanto | Editor: Asep Abdullah Rowi
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Laporan demi laporan soal ular terus saja masuk ke Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Solo.
Satu di antaranya laporan ular di Asrama Militer (Asmil).
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kota Solo, Sutarjo mengatakan, ada laporan penemuan ular di Asrama Militer Ngeblokan, di Jalan Sugiyopranoto, Keprabon, Banjarsari.
Ular tersebut ditemukan di kamar salah satu rumah di sana, sekitar pukul 23.15 WIB oleh Vera.
"Saat itu Vera melihat ular dalam kamar, langsung melaporkan hal tersebut ke pos Kota Barat," kata dia kepada TribunSolo.com, Jumat (18/2/2022).
Setelah melaporkan kejadian tersebut, tim langsung datang ke lokasi dan mengevakuasi ular tersebut.
Sutarjo mengatakan pihaknya melakukan penyisiran selama kurang lebih 10 menit dan ular dapat ditangkap.
Dia mengatakan ular tersebut diamankan menggunakan stik ular.
"Ular yang kami amankan merupakan ular kayu," jelas dia.
Baca juga: Geger Ular Kobra Tengah Kelaparan di Wonogiri, Dipergoki saat Akan Santap Ayam Milik Warga
Baca juga: Anda Warga Boyolali Tengah Isolasi Mandiri karena Covid-19? Catat, Ada Bantuan Sembako Rp 200 Ribu
Ular di Benteng Vastenburg
Beberapa ular jenis Ptyas Mucosus atau Jali ditemukan di rumah sakit darurat Covid-19 di Benteng Vastenburg, Kota Solo, Selasa (15/2/2022).
Penemuan beberapa ular tersebut saat Exalos sedang melaksanakan penyisiran di lokasi tersebut.
Koptu Janu Wahyu Widodo Anggota Brigif 6 Kostrad dan pendiri Exalos Indonesia mengatakan, hingga saat ini pihaknya sudah mendapatkan 7 ekor ular Jali ukuran dewasa.
Baca juga: Kronologi di Balik Viralnya Ular Merayap di Pesawat, Ternyata Berangkat dari Kuala Lumpur
Baca juga: Kagetnya Warga Sambirembe Sragen, Cari Rumput Malah Temukan Ular Sanca Sepanjang 4 Meter
"Selain itu, kami juga menemukan sisik ular tersebut di sekitar lokasi," ujar Janu kepada TribunSolo.com, Selasa (15/2/2022).
Janu mengatakan, ular tersebut merupakan ular yang tidak berbisa.
Sehingga, dia memastikan ular tersebut tidak berbahaya untuk manusia.
"Ular ini akan kami pindah ke tempat yang tepat, seperti sawah dan jauh dari pemukiman," ucap Janu.
Dia mengatakan, penemuan beberapa ular tersebut berawal dari penyisiran di lokasi tersebut oleh Exalos.
Baca juga: Lagi Potong Rumput, Pria di Boyolali Curiga Ada Makhluk Bergerak-gerak, Ternyata Ular Mematikan
Ia mengungkapkan, penyisiran tersebut dilakukan sebagai lanjutan dari persiapan pengaktifan kembali RS Darurat.
"Kita sudah melakukan penyiapan sejak minggu lalu, dan Exalos melakukan pengawalan, hari ini dimulai tadi pagi sekitar pukul 08.30 WIB ," ucap Janu.
"Untuk penyisiran hanya akan dilakukan hari ini, kami pastikan clear dan sudah siap untuk digunakan," pungkas Janu. (*)