Berita Wonogiri Terbaru
Nakes Puskesmas Batuwarno Positif Covid-19, Bupati Wonogiri Jekek : Vaksinasi Tidak Terganggu
Sejumlah tenaga kesehatan (nakes) di Puskesmas Batuwarno dikabarkan tengah terpapar Covid-19.
Penulis: Erlangga Bima Sakti | Editor: Adi Surya Samodra
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Erlangga Bima Sakti
TRIBUNSOLO.COM, WONOGIRI - Sejumlah tenaga kesehatan (nakes) di Puskesmas Batuwarno dikabarkan tengah terpapar Covid-19.
Kasus temuan nakes terpapar Covid-19 sempat membuat pelayanan vaksinasi di Puskesmas Batuwarno terganggu.
Bupati Wonogiri, Joko Sutopo, membenarkan informasi adanya sejumlah nakes yang terpapar Covid-19.
Namun, dia memastikan pelayanan vaksinasi masih bisa berjalan.
"Saya perlu luruskan, kalau ada nakes yang terpapar iya, tapi soal pelayanan vaksinasi terganggu tidak," kata dia, kepada TribunSolo.com, Selasa (22/2/2022).
Baca juga: Siap-Siap, Operasi Pasar Minyak Goreng di Wonogiri, Gegara Harga Masih Meroket hingga Barang Langka
Baca juga: Tampang Bos Bank Plecit Wonogiri & Istri yang Diduga Aniaya Ibu Hamil, Kini Loyo Pakai Baju Tahanan
Menurut Bupati, pelayanan vaksinasi tidak terganggu karena pihaknya sudsh mempersiapkan sumber daya manusia (SDM) yang baik.
Jekek, begitu juga dia disapa memastikan jika ada nakes yang terpapar, mereka (nakes) sudah menjalani isolasi mandiri sesuai dengan SOP yang berlaku.
Selain itu, kondisi adanya nakes yang terpapar itu juga sudah diantisipasi pihaknya dengan cara simulasi. Sehingga kondisi yang tidak diharapkan, seperti terganggunya pelayanan vaksinasi tidak terjadi.
"Pelayanan vaksinasi terganggu itu tidak benar, karena SDM kami cukup. Simulasi adalah bagian dari perencanaan yang kami lakukan saat terjadi kondisi a, b, c dan seterusnya," tegas Jekek.
Di bagian lain, data yang dihimpun TribunSolo.com dari website resmi Pemkab Wonogiri, hingga Senin (21/2/2022) pukul 21.00 ada 353 kasus aktif terkonfirmasi positif Covid-19.
Jumlah tersebut dengan rincian 277 orang menjalani isolasi mandiri dan 76 orang lainnya menjalani perawatan di rumah sakit rujukan Covid-19. (*)