Rekam Jejak Hercules: Dulu Menangkan Anies di Pilkada DKI 2017, Kini Jadi Tenaga Ahli Pasar Jaya
Bukan rahasia lagi jika mantan preman Tanah Abang itu memiliki jasa dalam memenangkan Anies Baswedan di Pilkada DKI 2017 silam.
Penulis: Tribun Network | Editor: Hanang Yuwono
TRIBUNSOLO.COM - Nama Rosario de Marshall alias Hercules belakangan mendadak jadi sorotan.
Hal itu lantaran ia masuk dalam jajaran direksi Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI Jakarta.
Masuknya Hercules ke BUMD DKI Jakarta tak pelak mengejutkan publik.
Sebelumnya, Hercules dianggap sebagai sosok kontroversial.
Wajar bila muncul banyak pertanyaan mengapa ia dipilih masuk bergabung dalam pemerintahan.
Baca juga: Kisah Amin Subandrio Pendiri Partai Gerindra di Solo : Dekat Hercules, Tak ada yang Berani Menyentuh
Baca juga: Hercules Remote Made In Boyolali Bikin Kagum : Dibuat 2 Pria Lulusan SMA, Dibanderol Rp 5 Juta
Bukan rahasia lagi jika mantan preman Tanah Abang itu memiliki jasa dalam memenangkan Anies Baswedan di Pilkada DKI 2017 silam.
Lantas apa yang sudah dilakukan Hercules dulu agar Anies Baswedan terpilih sebagai Gubernur DKI Jakarta?
Diketahui dulu Anies berpasangan dengan Sandiaga Uno melawan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dan Djarot Saiful Hidayat.
Ahok dan Djarot kalah dalam Pilgub tersebut.
Ahok lalu masuk penjara karena kasus penistaan agama.
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Badan Pembina BP BUMD DKI, Riyadi, menjelaskan, kewenangan penangkatan tenaga ahli ada pada Direksi Pasar jaya.
"Prinsipnya itu menjadi kewenangan direksi, sepanjang itu diperlukan oleh direksi ya silakan saja, karena itu kewenangan direksi," ucapnya saat dikonfirmasi, Selasa (22/2/2022).
Anak buah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan ini menjelaskan, BP BUMD tak punya kewenangan apapun soal pengangkatan Hercules ini.
Sebab, pihaknya hanya melakukan proses asesmen untuk perekrutan jajaran direksi BUMD saja.
"Kalau untuk tenaga ahli, untuk staf khusus, staf ahli direksi, itu kewenangan direksi," ujarnya.
