Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Klaten Terbaru

Nestapa Long Weekend saat PPKM Level 3 di Klaten, Umbul Ponggok Sepi, Berlakukan Sistem Buka Tutup

Long weekend ternyata belum berpengaruh pada jumlah pengunjung Umbul Ponggok di Kecamatan Polanharjo, Klaten, Sabtu (26/2/2022).

Penulis: Ibnu Dwi Tamtomo | Editor: Asep Abdullah Rowi
TribunSolo.com/Ibnu Dwi Tamtomo
Suasana Umbul Ponggok yang tak ramai meski long weekend di Kecamatan Polanharjo, Klaten, Sabtu (26/2/2022). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ibnu Dwi Tamtomo

TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Long weekend ternyata belum berpengaruh pada jumlah pengunjung Umbul Ponggok di Kecamatan Polanharjo, Klaten, Sabtu (26/2/2022).

Dari pantauan TribunSolo.com kunjungan didominasi oleh wisatawan luar kota.

Hanya terlihat 1 rombongan bus besar singgah ke Umbul Ponggok.

Hal yang senada disampaikan oleh Kepala Divisi Wisata Berdesa BUMdes Tirta Mandiri, Suyantoko.

"Harapan kami orang ini long weekend pengunjung yang banyak namun pada saat ini pengunjung relatif sepi dari hari minggu biasanya," terangnya.

"Sampai siang ini ya masuk baru 1400-an orang," tegasnya.

Suryantoko menjelaskan bahwa kapasitas normal bisa mencapai 1500 orang, namun PPKM level 3 ini berpengaruh pada pengujung.

"Untuk saat ini berdasar surat edaran ada perubahan yang sebelumnya 50 persen untuk saat ini menjadi 25 persen dari kapasitas total," jelasnya.

Suryantoko menerangkan, jika kondisi normal biasanya pengunjung banyak yang berasal dari luar daerah, seperti Jakarta, Semarang dan Bandung.

"Ini luar daerah, tapi lokal seperti Semarang, Solo dan Boyolali," terang dia.

Dia menambahkan, karena ada aturan 25 persen, maka dilakukan sistem buka tutup.

"Jumlahnya ada sekitar 400 tempat duduk. Apabila itu penuh, maka secara otomatis pintu masuk akan kita tutup," aku dia.

Baca juga: Meski Dinilai Berhasil Pimpin Solo, Rektor UNS Solo Tekankan Jika Setahun Belum Bisa Jadi Tolak Ukur

Baca juga: Long Weekend, Semua Wisata di Klaten Tetap Buka, Tapi Bupati Mewanti-wanti Kapasitas Hanya 25 Persen

"Baru dibuka kembali jika ada bangku kosong yang ditinggalkan oleh wisatawan," terangnya.

Kapolsek Polanharjo AKP Nurwadi menjelaskan, selama libur panjang akhir pekan ini, seluruh personel diterjunkan.

Melalui pengeras suara dia memberikan himbauan kepada wisatawan khususnya dalam penerapan protokol kesehatan.

"Prokes sudah kami sampaikan menggunakan pengeras suara juga lewat tim gugus untuk selalu melaksanakan program kesehatan.

"Pakai masker, Cuci tangan, cek suhu tubuh sebelum masuk, wajib memakai masker saat tidak melakukan kegiatan di dalam air dan menjaga jarak saat berada di objek wisata," jelas dia.

Selain itu kata dia, akan ada pelaksanaan swab acak yang dilakukan di obyek wisata.

"Untuk pelaksanaan swab tes dijadwalkan setiap hari Minggu, untuk kuota rata-rata setiap pelaksanaan 5 orang," terangnya.

Semua Boleh Buka

Seluruh objek wisata di Kabupaten Klaten tetap buka tapi dengan dengan syarat tertentu selama long weekend.

Sebagaimana diketahui, akhir pekan nanti bertepatan dengan libur panjang dari tanggal 26-28 Februari 2022, sehingga dimungkinkan kunjungan wisatawan meroket.

Bupati Klaten Sri Mulyani menerangkan, salah satu syaratnya yakni harus menerapkan kapasitas 25 persen sesuai dengan aturan pada PPKM Level 3.

Meski begjtu, Sri Mulyani tetap meminta masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan Covid-19 dan mengimbau masyarakat untuk di rumah saja selama masa libur tersebut.

"Libur panjang kita harus bijaksana dalam memanfaatkan libur. Bisa memanfaatkan berkumpul dengan keluarga saja," kata dia dikutip dari Tribunjogja.com.

Dijelaskan Sri Mulyani , pada libur panjang tersebut juga tidak ada pembatasan-pembatasan tertentu yang akan dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Klaten di tempat-tempat keramaian dan tempat wisata.

Pihaknya hanya akan melakukan tes swab secara acak untuk mengecek kesehatan dari para pelancong yang berwisata di daerahnya.

"Tidak ada pembatasan, kita pedomani PPKM Level 3 saja ya. Pariwisata (buka) 25 persen, restoran (buka) 50 persen," jelasnya.

Kemudian, lanjut Mulyani saat ini penambahan kasus baru Covid-19 di Klaten masih tinggi, namun dalam beberapa hari ini juga dibarengi dengan tingginya angka kesembuhan.

Baca juga: Tak Jadi Dapat Rp 2 Miliar, Pria Terdampak Tol Solo-Jogja Asal Ngawen Layangkan Gugatan ke PN Klaten

Baca juga: Melirik Investasi Keris di Klaten, Harga Bisa Tembus Ratusan Juta: Penggemar Mulai Merambah Milenial

Sebagai gambaran, pada Kamis (24/2/2022) terdapat 381 pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh.

Namun di hari yang sama juga tercatat penambahan kasus baru sebanyak 312 kasus.

Sehingga jumlah kasus aktif Covid-19 di Klaten pada Kamis terpantau sebanyak 1.715 kasus.

Dengan data itu, Sri Mulyani berharap kasus Covid-19 di Klaten terus melandai dari hari ke hari dan berharap terus terjadi penambahan pasien sembuh.

"Semoga (lewat) masa puncak ya, kemarin dari perbandingan angka sembuh dan penambahan baru, kan banyak sembuhnya, semoga itu puncaknya dan kita sudah melandai dan tinggal menyembuhkan kasus aktif yang ada," harapnya.

Surganya Wisata Umbul

Kabupaten Klaten merupakan salah satu kabupaten di Jateng yang terkenal memiliki banyak tempat wisata air.

Tercatat di kecamatan ini saja terdapat tiga tempat wisata air umbul yang wajib dikunjungi oleh wisatawan.

Berikut tiga tempat wisata air yang wajib dikunjungi wisatawan di Kecamatan Polanharjo.

1. Umbul Ponggok

Umbul yang terletak di Desa Ponggok, Kecamatan Polanharjo ini memang sudah menjadi idola bagi banyak wisatawan.

Di Kolam renang ini, pengunjung dapat merasakan sensasi berenang bareng ikan air tawar yang berwarna-warni.

Disini juga menyewakan alat pelampung hingga alat menyelam.

Harga tiket yakni Rp 15 ribu, buka mulai pukul 08.00 WIB-16.00 WIB.

 

2. Umbul Sigedhang Kapilaler

Umbul ini terletak di Dukuh Umbulsari, Desa Ponggok, Kecamatan Polanharjo.

Wisata ini menyuguhkan sensasi berenang di mata air jernih yang masih berbaur dengan alam sekitar.

Di tempat ini masih terdapat pohon beringin besar berusia tua yang menaungi obyek wisata serta beberapa pohon besar milik warga.

Tempat ini tidak terlalu jauh rutenya dari Umbul Ponggok dan sudah banyak terdapat papan petunjuk jalan.

Untuk masuk kawasan wisata tersebut, pengunjung dipatok harga Rp 6 ribu per orang.

Umbul Sigedhang ini mulai buka sejak pukul 7.00 WIB-17.00 WIB.

 

3. Umbul Siblarak Polanharjo

Wisata air berikutnya terletak di Dusun Jatirejo, desa Sidowayah, Kecamatan Polanharjo.

Kawasan wisata tersebut memang memiliki beragam wahana dengan kondisi umbul yang masih asri dan dikelilingi persawahan.

Wisata umbul siblarak
Wisata umbul siblarak (Sumber: INSTAGRAM/@klatenkita)

Di Siblarak juga terdapat dua kolam renang dengan kedalaman maksimal 150 cm.

Wahana lainnya yakni outbond serta flying byur.

Tarif tiket masuk ke kawasan wisata tersebut dipatok Rp 5 ribu per orang dengan tarif parkir sepeda motor Rp 2 ribu per unit serta mobil Rp 5 ribu per unit.

4. Umbul Besuki

Umbul Besuki terletak di dukuh Kringan, Desa Ponggok, Kecamatan Polanharjo, kabupaten Klaten.

Lokasi umbul ini cukup strategis sehingga mudah untuk ditemukan.

Dari wilayah Kota Klatennya itu jaraknya 18,5 km itu lewat jalan Klaten-Ngupit,

Umbul Besuki sendiri menyajikan tempat berenang dengan suasana alam yang masih kental.

Umbul ini dikelilingi oleh hutan jati belanda yang cukup lebat.

Suasana alami memang sangat terasa.

Saat bersantai di tempat ini saat siang, pengunjung dapat merasakan angin yang menyejukkan.

Tak hanya umbul, rupanya tempat ini juga menawarkan camping ground dan paket outbound.

Untuk masuk ke dalam umbul, pengunjung hanya di kenai tiket masuk sebesar Rp 5 ribu per orang.

Kolam mini memiliki kedalaman sekitar 160-170 cm dengan diameter 10-15 meter.

Umbul Besuki ini mulai buka pukul 8.00 -18.00 WIB. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved