Berita Terbaru Klaten
Antisipasi Masuknya Virus Antraks di Klaten, 6.000 Dosis Vaksin Disuntikkan ke Hewan Ternak
Demi mencegah masuknya antraks menjangkiti hewan ternak di Klaten, Pemkab Klaten bertindak cepat dengan melakukan vaksinasi pada ribuan hewan ternak.
Penulis: Ibnu Dwi Tamtomo | Editor: Vincentius Jyestha Candraditya
"Himbauan saya untuk para peternak yang sakit atau tiba-tiba mati segera laporkan ke ke dinas terkait, agar segera dicek untuk diketahui penyebabnya. Hal itu sebagai langkah kewaspadaan untuk penyebaran virus antraks," kata Bupati Klaten, Sri Mulyani.
Handaru Jati pemilik peternakan Ciptahadi Karya Farm menyambut positif vaksinasi dari Pemkab Klaten.
"Kita menyambut positif, karena ini bentuk perhatian dan dukungan pemerintah terhadap para peternak. Ketika ada kasus virus antraks pemerintah hadir," terangnya.
"Untuk di tempat saya ada sekitar 150 ekor, tapi kalau secara sama temen-temen sekitar mencapai 300-400 ekor," jelasnya.
Menurut Handaru, peternak di desanya mengalami kenaikan saat pandemi melanda.
"Tapi kalau di Desa Karangturi potensi pasca pandemi pertumbuhan peternak baru itu banyak," ucap Handaru.
"Alhamdulillah sampai hari ini tidak ada yang terkena (antraks) di lingkungan kami," terangnya.
Menurutnya peternak di desa tersebut telah melakukan beberapa langkah antisipasi setelah adanya virus antraks di Kabupaten Gunung Kidul.
"Karena tindakan preventif kita dengan cara membatasi hingga menutup hewan ternak terutama dari Gunung Kidul," jelasnya.
"Selain itu pemberian vitamin, menjaga asupan makanan dan tingkat kebersihan kandang juga terus kita lakukan," pungkasnya.