Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Keracunan Massal di Solo dan Karanganyar

Soal Kasus Keracunan Massal Pucangsawit Solo, Gibran Sebut Pemkot Usahakan Bantu Biaya Pengobatan

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menyebut bakal mendalami kasus keracunan massal di Pucangsawit, Kecamatan Jebres, Solo. 

TribunSolo.com/Vincentius Jyestha
Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka. 

"Kami sampaikan bahwasanya di Dusun Kricikan, Desa Rejosari, Kecamatan Gondangrejo, betul disampaikan bahwa ada yang mengalami keracunan sebanyak 17 orang," terang Moko, Senin (2/5/2022).

Baca juga: Ayam Bakar Basi Bikin Bukber Jadi Petaka: 90 Orang di Pucangsawit Solo Keracunan, 1 Orang Tewas

Baca juga: Sosok Pembuat Nasi Box yang Memicu Keracunan Massal di Pucangsawit Solo, Begini Nasibnya Sekarang

Moko menjelaskan keracunan di Gondangrejo diduga merupakan rentetan kasus keracunan di Pucangsawit

"Ini diduga satu rangkaian kejadian dengan yang ada di Pucangsawit Solo," ujar dia. 

Dari pantuan TribunSolo.com, sejumlah personel PMI telah diterjunkan ke lokasi untuk mengecek kondisi warga yang mengalami gejala keracunan. 

"Penangananya, kami koordinasi dengan puskesmas setempat dan rekan PMI Solo dan Karanganyar, mereka sudah datang ke lokasi," terang Moko.

"Lalu, melaksanakan pemeriksaan awal ke 16 orang, dinyatakan masih bisa dirawat jalan," tambahnya. 

Korban Sempat Curiga : Ayamnya Lembek

Dinas Kesehatan Kota Solo dan Polresta Solo sudah turun tangan dalam penanganan kasus keracunan massal yang terjadi di Kelurahan Pucangsawit, Kecamatan Jebres, Kota Solo.

Mereka telah mengambil sampel makanan yang diduga menjadi penyebab keracunan massal tersebut, Minggu (1/5/2022).

Itu disampaikan Sekretaris RT 01, Sumarno.

"Sampel setahu saya yang dibawa hanya ayamnya," ucapnya kepada TribunSolo.com.

Terlebih, Sumarno menerangkan beberapa warga mendapati ayam bakar yang disajikan diduga sudah basi.

Baca juga: Ini Isi Nasi Box yang Diduga Sebabkan Keracunan di Pucangsawit Solo, Lebaran pun Berubah Jadi Muram

Baca juga: Korban Keracunan di Pucangsawit Solo Bertambah Jadi 90 Warga : 60 Orang Rawat Jalan & 1 Meninggal

"Kemarin ada beberapa cuitan warga mengatakan saat mau makan, (lihat) ayamnya sudah tidak layak dimakan," terang Sumarno.

"Katanya sudah tidak segar, lembek, berkeringat, sudah basi. Tapi, sama warga nekat akhirnya terkapar sakit," tambahnya.

Ayam bakar yang disajikan dalam nasi box tersebut pun dilengkapi sejumlah lauk dan buah, di antaranya semangka.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved