Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Klaten Terbaru

Kronologi Mobil Tertabrak KA Agro Wilis di Prambanan : Baru Sadar Ada Kereta, Langsung Injak Gas

Perlintasan kereta tanpa palang pintu di Dukuh Jontakan, Desa Taji, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Klaten memakan korban.

Penulis: Ibnu Dwi Tamtomo | Editor: Asep Abdullah Rowi
TribunSolo.com/Dok Polres Klaten
Kondisi mobil Suzuki XL7 yang usai tertabrak Kereta Api Argo Wilis jurusan Bandung-Surabaya di perlintasan kereta tanpa palang pintu di Dukuh Jontakan, Desa Taji, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Klaten, Jumat (27/5/2022). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ibnu Dwi Tamtomo

TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Perlintasan kereta tanpa palang pintu di Dukuh Jontakan, Desa Taji, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Klaten memakan korban.

Di mana mobil Suzuki XL7 yang berisi dua orang kondisinya ringsek pada bagian belakang karena tertabrak Kereta Api Argo Wilis jurusan Bandung-Surabaya, Jumat (27/5/2022).

Informasi yang dihimpun TribunSolo.com, mobil dikemudikan Ama Albaits TS (35) warga Ciracas, Jakarta Timur dan penumpangnya Muhammad Syaefudin (35) warga Wonogiri.

Humas Polres Klaten, Iptu Abdillah membenarkan tentang mobil tertabrak kereta hingga ringsek pada pukul 14.50 WIB.

Meski dua orang di dalam mobil selamat, tetapi menurut dia mobil yang ditumpanginya mengalami kerusakan parah pada bagian belakang karena tertabrak bagian depan kereta.

"Untuk pengemudi dan penumpang selamat tanpa luka," jelasnya kepada TribunSolo.com.

Lebih lanjut Abdillah menjelaskan, peristiwa itu terjadi saat mobil Suzuki XL7 dengan nomor polisi B-2826-TRE berjalan dari dari arah Toserba WS (utara) hendak menuju ke selatan.

"Sesampainya di perlintasan kereta tanpa palang pintu pengemudi tidak menyadari bahwa ada kereta yang melintas dari arah barat (Stasiun Prambanan)," tambahnya.

Baca juga: Kronologi Livina Tertabrak Railbus di Nguter : Diteriaki Tapi Tetap Melaju, Mobil Teseret 25 Meter

Baca juga: Sungguh Mulia, Pasutri yang Meninggal Tertabrak Kereta di Sragen, Ingin Pulang Cepat Agar Bisa Ngaji

Abdillah mengatakan beruntungnya pengemudi sempat menoleh ke kanan sebelum kejadian tersebut, sehingga lolos dari maut.

Meskipun bagian bokong mobil dihantam kereta tersebut.

"Setelah melihat bahwa ada kereta yang hendak melintas korban langsung menginjak gas agar cepat melintas," jelasnya.

"Tetapi karena waktu terlalu singkat dan jarak mobil dengan kereta yang terlalu dekat, akibatkan bagian belakang (mobil) tersambar kereta hingga terlepas," tambahnya.

Saat itu kata dia, Kereta Api Argo Wilis jurusan Bandung Surabaya dengan nomor lokomotif CC 2061314 dikemudikan oleh masinis Wiyarto.

Abdillah menghimbau kepada masyarakat agar lebih waspada saat melintas perlintasan kereta api terutama untuk perlintasan tanpa palang pintu.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved