Berita Klaten Terbaru
Pria dengan Senpi Laras Panjang Ditemukan Tewas di Kuburan Klaten, Ada Luka di Dada
Seorang pria ditemukan tewas di tempat pemakaman umum Tegal Binangun, Bareng, Kecamatan Klaten Utara, Minggu (29/5/2022).
Penulis: Ibnu Dwi Tamtomo | Editor: Ryantono Puji Santoso
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ibnu Dwi Tamtomo
TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Seorang pria ditemukan tewas di tempat pemakaman umum Tegal Binangun, Bareng, Kecamatan Klaten Utara, Minggu (29/5/2022).
Tidak jauh dari lokasi penemuan mayat tersebut juga ditemukan senjata api laras panjang.
Ditemui di lokasi kejadian, Selaku petugas TPU Tegal Binangun Tri Martono mengatakan, jika kejadian tersebut baru diketahui sekitar pukul 13.30 WIB.
Baca juga: Fakta Pria Jebres Tewas di Bengawan Solo, Polisi : Sempat Ancam Orangtua Mau Melukai Dirinya Sendiri
Baca juga: Pengendara Vario Tewas Alami Kecelakaan Maut di Gondangrejo, Ini Plat Nomor dan Identitasnya
"Korban itu datang 2 kali, yang pertama sama ibu-ibu umur 50 tahunan pakai mobil warna hitam berdua bawa bunga," jelasnya.
"Ibu itu sempet kesini kasih uang parkir tapi saya enggak begitu memperhatikan," tambahnya.
Tri mengatakan, jika sekitar 20 menit korban dan ibu tersebut meninggalkan lokasi makam, namun korban sempat mengatakan sesuatu jika nanti akan kembali lagi.
Baca juga: Tukang Parkir Tewas Tercebur Sumur di Serengan Solo, Tetangga Teriak Minta Tolong
"Sekitar jam 10 pagi korban datang kembali, saat itu sudah bawa pistol dibungkus pakai celana jeans," ungkapnya.
"Saya waktu itu tidak curiga kalau korban bawa pistol karena disini memang biasa orang datang bawa senjata untuk berburu," jelasnya.
Berselang beberapa saat, Tri mengatakan ada 4 orang yang datang menggunakan sepeda motor, 2 laki-laki dan 2 perempuan mecari keberadaan korban.
Tri mengatakan jika kemungkinan korban berada di sekitar sungai
Baca juga: Detik-detik Heri Warga Serengan Solo Tewas Tenggelam di Sumur, Sempat Ditolong Warga tapi Tali Putus
Tak berselang lama, teman korban datang menghampiri Tri dan meminta pertolongan untuk segera dipanggilkan ambulans.
"Saat itu ada laki-laki yang datang kesini untuk mencari ambulans, katanya temennya yang tadi datang kesini sakit dan segera butuh ambulans," tegasnya.
Merasa janggal dengan kejadian itu, dirinya langsung menghampiri TKP untuk memastikan kejadian tersebut.
"Waktu saya lihat TKP korban posisinya sudah terlentang, dengan luka di bagian dada," ungkapnya.
Tri tak berfikir bahwa luka itu adalah bekas luka dari senjata api. Dia menduga karena korban memiliki serangan jantung atau pembuluh darahnya pecah.
Baca juga: Kecelakaan Maut Pengendara Honda Supra di Karanganyar, Warga Solo Tewas
Karena setelah korban datang kedua kalinya, dirinya tidak mendengar suara tembakan.
Tri mengatakan jika tak berselang lama, Mobil Ambulans datang disusul kemudian ada mobil Polisi yang tiba di lokasi.
"Setelah ambulans datang membawa korban pergi, baru selang sebentar mobil Polsek datang," jelasnya.
Tri mengatakan, setelahnya barulah petugas Kepolisian tiba dan memasang garis polisi.
Hingga kini belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian kejadian tersebut.
Tri menambah jika korban telah di kebumikan di TPU tersebut sekitar pukul 22.00 WIB tak jauh dari lokasi penemuan mayat tersebut. (*)