Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Wonogiri Terbaru

Puncak Musim Panas, Jamaah Calon Haji Diperkirakan Bakal Hadapi Suhu Ekstrim di Tanah Suci

Suhu ekstrim mencapai 40 derajat celcius bakal dirasakan oleh jamaah calon haji ketika berada di tanah suci karena puncak musim panas di Arab Saudi

Tribunsolo.com/Erlangga Bima Sakti
Suasana pemberangkatan JCH Wonogiri ke Asrama Haji Donohudan, Kamis (30/6/2022). JCH diperkirakan bakal merasakan suhu ekstrim di tanah suci, imbas dari puncak musim panas di Arab Saudi yang jatuh pada bulan Juli-Agustus. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Erlangga Bima Sakti 

TRIBUNSOLO.COM, WONOGIRI - Jamaah calon haji (JCH) diprediksi akan menghadapi suhu panas yang ekstrim ketika berada di tanah suci. 

Pasalnya, saat ini Arab Saudi memasuki musim panas dengan suhu rata-rata yang cukup tinggi, yakni mencapai 40 derajat celcius. 

Kepala Kantor Kemenag Wonogiri, Anif Solikhin, mengatakan musim panas di Arab Saudi biasanya mencapai puncaknya pada bulan Juli-Agustus. 

Baca juga: Jemaah Haji Asal Majalengka Nekat Bawa Magic Com, Golok hingga Rokok, Padahal Sudah Dilarang

Baca juga: Kena Serangan Jantung, Jemaah Haji Asal Boyolali Diturunkan saat Pesawat Transit di Kualanamu

"Suhu rata-rata di sana sekitar 40 derajat celcius. Paling tinggi bisa sampai 48 derajat," kata dia, kepada TribunSolo.com usai melepas jamaah calon haji Wonogiri. 

Dia menerangkan suhu udara malam hari di Arab Saudi juga lebih rendah, akan tetapi tidak terlalu dingin.

Menurutnya, suhu malam hari yang rendah disana terjadi pada Desember-Januari. 

Anif menyebut, JCH Wonogiri telah mendapat pembekalan selama manasik.

Mereka diimbau untuk mengurangi aktivitas di luar ruangan jika tidak perlu. 

JCH Wonogiri usai mendapat pembekalan dan akan menuju Asrama Haji Donohudan
JCH Wonogiri usai mendapat pembekalan dan akan diberangkatkan menuju Asrama Haji Donohudan di Boyolali, Kamis (30/6/2022).

Selain itu para JCH juga diizinkan memakai payung maupun topi sebagai penutup kepala ketika sedang tidak berihram.

"Mereka (JCH) diminta minum yang cukup, jangan sampai menunggu haus baru minum," jelasnya. 

Sebagai informasi, JCH dari Wonogiri di tahun ini sebanyak 162 orang.

Terdiri atas 160 orang JCH reguler dan 2 petugas haji daerah. 

"Petugas haji daerah itu satu orang dokter pelayanan kesehatan dan satu orang pelayanan umum," terang Anif. 

Baca juga: Hari Terakhir Jemaah Haji Indonesia di Madinah : Ratusan Jemaah Terharu Panjatkan Doa di Raudhah

Baca juga: 5 Kloter Terakhir Berangkat ke Mekkah, Tak ada Lagi Jemaah Haji Indonesia Tersisa di Madinah

Adapun sebelumnya, JCH Wonogiri hanya sebanyak 158 orang.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved