Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Sragen Terbaru

Rekor, Pengkok Jadi Desa Terbanyak di Sragen yang Sembelih Hewan Kurban : Ada 167 Sapi & 36 Kambing

Di Kabupaten Sragen, ada wilayah yang unik karena paling banyak berkurban setiap tahunnya yakni di Desa Pengkok, Kecamatan Kedawung.

Penulis: Septiana Ayu Lestari | Editor: Asep Abdullah Rowi
Warta Kota/Nur Ichsan
Ilustrasi : Hewan kurban berupa kambing.Desa Pengkok di Kecamatan Kedawung, Kabupaten Sragen menjadi desa yang paling banyak berkurban setiap tahunnya. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Septiana Ayu Lestari

TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN - Umat Islam ramai-ramai menyalurkan hewan kurban dalam rangka Hari Raya Idul Adha.

Di Kabupaten Sragen, ada wilayah yang unik karena paling banyak berkurban setiap tahunnya.

Yaitu Desa Pengkok di Kecamatan Kedawung.

Bahkan hal tersebut sudah menjadi tradisi dan menjadi turun temurun.

Pada tahun 2020 lalu total ada 151 sapi dan 111 ekor kambing yang disembelih.

Pada tahun 2021 jumlah sapi yang disembelih bertambah menjadi 166 ekor, dan kambing sebanyak 91 ekor.

Aktivitas warga Desa Pengkok, Kecamatan Kedawung, Kabupaten Sragen menyembelih hewan kurban, Sabtu (9/7/2022).
Aktivitas warga Desa Pengkok, Kecamatan Kedawung, Kabupaten Sragen menyembelih hewan kurban, Sabtu (9/7/2022). (TribunSolo.com/Dok Endang Widayanti)

Camat Kedawung, Endang Widayanti mengatakan, pada Idul Adha tahun ini ada sebanyak 167 ekor sapi dan 36 ekor kambing.

Menurut dia, hampir semua KK yang ada di Desa Pengkok ikut berkurban.

"Dari tahun ke tahun naik terus, Alhamdulillah, tahun ini menyembelih 167 sapi dan kambingnya 36 ekor," ujarnya kepada TribunSolo.com, Sabtu (9/7/2022).

"Pengkok ini luar biasa, ekonomi warganya jos, kesadaran agamanya juga jos, desa terbanyak jumlah kurbannya se-Kabupaten Sragen," tambahnya.

Baca juga: Senangnya Harun Asal Boyolali, Sapinya 1 Ton Dibeli Jokowi Rp 100 Juta : Bak Mimpi, Ini Pertama Kali

Baca juga: Potret Sapi 1 Ton dari Jokowi di Masjid Agung Solo : Asli Boyolali, Lolos Uji, Harganya Rp 100 Juta

Ia mengatakan penyembelihan dilakukan di masing-masing RT yang ada di Desa Pengkok, yang mana kebanyakan sudah dilaksanakan pada hari ini.

"Mayoritas sudah hari ini, besok tinggal 2 atau 3 RT saja," kata Endang.

"Kalau yang sapi kembali ke warga Pengkok semua, kalau yang kambing keluar desa Pengkok," terangnya.

Ia pun kagum dengan kebersamaan warga Pengkok yang gotong royong merayakan hari raya umat Islam tersebut.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved