Berita Solo Terbaru
Peringatan Hari Pajak di Solo, Kanwil DJP Jateng II Optimis Target Pajak Tercapai
Peringatan hari Pajak di Solo digelar di Aula Kantor Wilayah DJP Jateng II. DJP Jateng berharap pajak tahun ini bisa sesuai target.
Penulis: Tara Wahyu Nor Vitriani | Editor: Ryantono Puji Santoso
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Tara Wahyu NV
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Kantor Wilayah DJP Jateng II menggelar upacara bersama dalam rangka hari Pajak, Kamis (14/7/2022).
Upacara dilaksanakan di Aula Kantor Wilayah DJP Jateng II, Manahan, Solo.
Plh Kepala Kanwil DJP Jawa Tengah II Lindawaty bertindak sebagai inspektur upacara.
Baca juga: Sebanyak 8.902 Wajib Pajak Ikut Program Pengungkapan Sukarela di Kanwil Jateng II
Dalam sambutannya, Lindawaty mengajak dan mengingatkan agar memahami perjalanan sistem adminitrasi perpajakan dari waktu ke waktu.
"Masih terekam jejak kita tahun 2021 kita memperingati masih dalam keprihatinan, tahun ini kita bisa melakukan dengan secara langsung meski masih tetep menjaga protokol kesehatan, kita patut syukuri," ungkapnya.
Dirinya mengingatkan bahwa pajak adalah bagian tak terpisahkan dari kehidupan bernegara. Dan harus diatur dengan hukum yang jelas.
Lindawaty mengaku, para anggota sudah menjalankan kewenangan dengan baik.
Sebagai Plh, dirinya mengapresiasi kinerja para karyawan di lingkungan Kantor wilayah DJP Jateng II.
"Beliau-beliau ini sudah amazing, sudah sangat kompeten dan kompetensinya benar-benar dijabarkan dan kinerja sudah bagus," paparnya.
Dirinya berharap capaian yang ditargetkan DJP Jateng bisa memenuhi target.
"Tahun 2021 kita tercapai, tahun ini kita ingin target tercapai. Dan ini enam bulan targetnya sudah melewati," paparnya.
Program Pengungkapan Sukarela
Program Pengungkapan Sukarela (PPS) telah berakhir pada 30 Juni 2022.
Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati memaparkan, hingga akhir pelaksanaan PPS jumlah harta yang diungkap 247.918 wajib pajak sebanyak Rp594,82 Triliun, dengan jumlah pembayaran kewajiban dari harta dalam bentuk Pajak Penghasilan (PPh) mencapai Rp61,01 Triliun.