Berita Persis Solo
Staf Pelatih Persis Solo Tak Dirombak Selepas Jacksen Mundur, Rasiman : Mereka Sudah Bekerja Keras
Meski Jacksen F Tiago sudah mundur dari kursi pelatih, para staf pelatih yang dibangunnya tak dirombak oleh manajemen Persis Solo.
Penulis: Adi Surya Samodra | Editor: Vincentius Jyestha Candraditya
"Buat pemain yang jarang (tampil) dapat kesempatan (buat tunjukan diri), bisa mulai dari nol," tuturnya.
Selain itu, Fabiano juga menegaskan para penggawa Persis Solo siap untuk diturunkan dalam laga melawan Madura FC.
"Saya pikir semua pemain lagi semangat dan mau kasih yang terbaik," katanya.
Menyatukan dan Menguatkan
Coach Rasiman akan berusaha menguatkan dan menyatukan kembali skuad Persis Solo usai mundurnya Jacksen F Tiago.
Usaha tersebut sudah dilakukannya saat memimpin latihan Fernando Rodriguez Ortega cs.
Itu diharapkan bisa memberikan dampak dalam permainan Persis Solo tiap laga di lapangan.
Baca juga: Bangun Komunikasi Jadi Cara Rasiman Pastikan Skuad Persis Solo Bermain Sesuai Keinginannya
Baca juga: Ini yang Bakal Dilakukan Jacksen F Tiago Setelah Mundur dari Kursi Pelatih Persis Solo
"Hopefully (semoga bisa memberi dampak buat tim), karena penampilan tim ini sudah mulai membaik," kata Rasiman, kepada TribunSolo.com, Senin (22/8/2022).
"Harapan saya, saya bisa me-restrengthen apa yang perlu ditingkatkan dan me-reunite yang sudah ada," tambahnya.
Rasiman sangat respek terhadap apa yang sudah dilakukan jajaran pelatih pendahulunya, diantaranya Jacksen F Tiago dan Eko Purdjianto.
Menurutnya, mereka sudah membangun pondasi yang baik untuk skuad Persis Solo saat ini.
"Karena, honestly, saya respect sekali dengan coach Jacksen sebagai coach dan teman-teman yang lama, seperti coach Eko dan yang lain, yang sudah membangun pondasi tim dengan baik," ujar dia.
Baca juga: Harga Tiket Laga Persis Solo vs Madura United : Dibanderol Mulai Rp65 Ribu hingga Rp250 Ribu
Baca juga: Jacksen F Tiago Resmi Mundur Sebagai Pelatih Persis Solo, Kaesang Pangarep : Terima Kasih Coach
"Sehingga mempermudah kelanjutan tugas saya di sini untuk membuat menambah intensitas di pertandingan," tambahnya
Rasiman berharap permainan yang ingin diusungnya bisa diterapkan para pemain saat bertanding di lapangan.
"Mudah-mudahan apa yang saya inginkan tercapai, untuk hasil, saya tidak fokus di akhir (klasemen akhir musim) karena saya hanya fokus game by game," kata dia.
