Viral

Viral Siswi SD di Karanganyar Punya Banyak Kutu saat Disisir Guru, Kenali Penyebab dan Pencegahannya

Tampak dalam video itu banyak sekali kutu berjatuhan setelah sang guru menyisir rambut muridnya itu menggunakan serit. Memangnya apa penyebab kuutu?

Penulis: Tribun Network | Editor: Hanang Yuwono
Kolase Instagram
Baim Wong berencana datang ke Karanganyar, temui bocah viral penuh kutu dan beri apresiasi sang guru. Kenali penyebab kutu rambut dan cara mencegahnya. 

Kutu rambut bisa membuat rasa geli seperti ada yang bergerak di rambut, gatal-gatal, hingga luka di kepala.

Penyebab kutu rambut

Seseorang bisa mengalami masalah kutu rambut ketika bersentuhan dengan kutu atau telurnya.

Kutu tidak bisa melompat atau terbang. Mereka menyebar melalui:

  • Kontak kepala ke kepala atau tubuh ke tubuh
  • Kedekatan dengan barang-barang yang disimpan
  • Barang yang dibagikan di antara teman atau anggota keluarga
  • Kontak dengan furnitur yang terkontaminasi, seperti bantal, selimut, dan lainnya.

Gejala

Tanda dan gejala umum kutu rambut meliputi:

  • Rasa gatal yang hebat pada kulit kepala
  • Perasaan menggelitik dari gerakan rambut
  • Adanya telur kutu pada batang rambut
  • Luka di kulit kepala
  • Muncul bekas gigitan.

Diagnosis

Diagnosis kutu rambut bisa didaparkan setelah kutu di kulit kepala ditemukan atau setelah telur kutu terlihat pada batang rambut.

Apabila tidak melihat kutu atau telur kutu kulit kepala, infestasi bisa jadi tidak lagi aktif.

Telur kutu harus dihilangkan untuk mencegah kekambuhan.

Segera temui dokter jika mencurigai adanya infestasi kutu.

Hal-hal yang sering disalahartikan sebagai telur kutu meliputi:

  • Ketombe
  • Residu dari produk rambut
  • Butir-butir jaringan rambut mati pada batang rambut
  • Keropeng atau kotoran lainnya
  • Serangga kecil lainnya yang ditemukan di rambut.

Perawatan rambut agar tak tertular kutu rambut

Melansir Mayo Clinic, perawatan untuk kutu kepala antara lain:

  • Produk yang dijual bebas, seperti sampo yang mengandung pyrethrin atau permethrin.
  • Obat resep oral, seperti ivermectin oral yang efektif mengobati kutu dengan dua dosis dan selang waktu delapan hari. 
  • Obat resep topikal, seperti malathion
  • Gunakan sisir bergigi halus atau serit untuk menghilangkan kutu secara fisik dari rambut yang dibasahi terlebih dahulu
  • Cuci barang-barang yang terkontaminasi
  • Segel barang-barang yang tidak bisa dicuci
  • Cuci sisir dan sikat berkala.

Komplikasi

Sumber: TribunSolo.com
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved