Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Klaten Terbaru

Reaksi Dandim 0723/Klaten saat TNI Disebut 'Gerombolan' oleh Effendi Simbolon : TNI Solid dan Kompak

Dandim 0723/Klaten Letkol Inf Joni Eko Prasetyo ikut menyuarakan isi hati soal perkataan Anggota Komisi I DPR dari Fraksi PDIP Effendi Simbolon.

Penulis: Ibnu DT | Editor: Asep Abdullah Rowi
TribunSolo.com/Ibnu DT
Dandim 0723/Klaten Letkol Inf Joni Eko Prasetyo saat ditemui TribunSolo.com, Rabu (14/9/2022). 

Namun demikian, dia meminta semua pihak untuk tidak berdebat dengan masalah tersebut.

Ada yang lebih mengkhawatirkan ketimbang berdebat masalah pernyataan Effendi Simbolon tersebut.

Kondisi nasional saat ini, masalah inflasi pangan cukup mengkhawatirkan.

Bahkan hingga Juli 2022 lalu secara year on year (yoy) menembus 11, 48 persen. Angka tersebut terbilang cukup tinggi.

Baca juga: Sosok Laksamana Yudo Margono, Calon Kuat Panglima TNI, Malang Melintang di Kapal Perang

“Oleh karena itu, maka hal Ini butuh penguatan dari segenap elemen. Dan TNI khususnya TNI AD sudah melakukan kegiatan nyata, dengan menyelenggarakan program ketahanan pangan, dan memperkuat distribusi air kepada masyarakat,” ungkapnya.

Inflasi Indonesia sendiri, menurut Dandim Siwabessy, pada bulan Juni 2022 sudah mencapai 4, 35 persen. Ini tentunya sangat luar biasa.

Pasalnya, ketika negara-negara lain seperti Libanon dengan tingkat inflasi yang sangat tinggi yakni 211 persen, kemudian Sri Lanka yang mengalami kebangkrutan dengan inflasi sebesar 54,06 persen.

Tetapi justru Indonesia masih sangat jauh dari kondisi tersebut, namun tidak boleh disepelekan.

“Belajar dari Srilanka, maka kata kuncinya bangsa Indonesia harus bersatu, agar kita bisa melewati situasi inflasi ini, sama seperti kita melewati pandemi Covid-19. Jangan kita terpolarisasi dengan isu-isu kelompok, ataupun isu-isu dari kepentingan-kepentingan tertentu,” jelas dia.

“Saya mengutip kata dari bahasa Tiongkok yaitu Weijie yang berarti, krisis. Weijie berasal dari dua suku kata; Wei itu bahaya, sedangkan Jie berarti kesempatan. Jadi Weijie bermuara pada makna dimana ada krisis, atau dimana ada kesulitan, pasti di situ ada kesempatan. Nah, inilah yang perlu kita sadari bersama selaku bangsa Indonesia, mari kita gunakan dan orkestrasikan seluruh energi kita, untuk menyelesaikan persoalan bangsa ini, tanpa dipusingkan dengan hal-hal yang bersifat isu,” tandas Dandim Siwabessy. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved