Berita Klaten Terbaru
Inilah Tampang Maling yang Menguras Rumah Kosong di Tulung Klaten : Mencuri untuk Membayar Utang
Inilah pemuda berinsial D (20) yang mengobrak-abrik rumah milik Sarmini (52) hingga menguras harta bendanya.
Penulis: Ibnu DT | Editor: Asep Abdullah Rowi
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ibnu Dwi Tamtomo
TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Inilah pemuda berinsial D (20) yang mengobrak-abrik rumah milik Sarmini (52) hingga menguras harta bendanya.
Pencurian terjadi di Dukuh Kiyaran, Desa Tulung, Kecamatan Tulung, Kabupaten Klaten Minggu (22/10/2022).
KBO Satreskrim Polres Klaten, Iptu Umar Mustofa mengatakan, pelaku diamankan setelah mendapatkan laporan dari korban.
"Setelah berhasil mendapatkan bukti (petunjuk) pelaku dapat diamankan saat bekerja di Kecamatan Sambi, Boyolali," terang dia kepada TribunSolo.com, Rabu (5/10/2022).
"Pelaku saat ditangkap tidak dapat mengelak (dengan bukti yang ada)," aku dia menekankan.
Saat penangkapan, pihaknya mengamankan sejumlah barang bukti di antaranya satu unit sepeda motor, jaket warna putih dan tas slempang warna hitam yang digunakan pelaku.
Selain itu, polisi juga mengamankan satu buah BPKB, satu buku tabungan BNI, dua buah kartu ATM, tiga buah cicin emas serta 4 buah gelang emas yang merupakan barang hasil curian.
Diungkapkan Umar jika pelaku beralamat di satu kecamatan yang sama dengan korban yakni di Kecamatan Tulung, Klaten.
Lebih lanjut Umar mengungkapkan, pelaku sengaja mengendarai motor keliling di daerah tulung mencari sasaran rumah kosong.
Setelah berkeliling, pelaku melihat rumah korban dalam keadaan kosong, namun dalam pagar rumah dalam keadaan terkunci.
Kemudian, pelaku memarkirkan sepeda motor di pinggir jalan dan menuju rumah kosong melalui sawah, lalu masuk dari samping kanan rumah kosong tersebut dengan memanjat.
Baca juga: Sempat Sedih, Nenek Suparmi asal Tawangmangu Tersenyum, Anak Gadisnya yang Hilang Telah Ditemukan
Baca juga: Kagetnya Ibu di Klaten, Ditinggal Berobat ke Solo Rumahnya Berantakan, Emas dan Uang Disikat Maling
Pelaku kemudian masuk ke dalam rumah melalui pintu balakang dengan cara mencongkel pintu menggunakan obeng.
Setelah berhasil masuk ke dalam rumah, pelaku masuk ke kamar korban dengan mencungkil pintu dan mengambil sejumlah barang berharga milik korban.
"Kemudian pelaku pergi meninggalkan TKP dan menuju ke ATM," terangnya.