Berita Wonogiri Terbaru

Merintih Kesakitan, Jari Pemuda di Wonogiri Terjepit Mesin Penggiling Bumbu: Dilarikan ke RS

Seorang pemuda harus merintih karena kesakitan jarinya terjepit mesin penggilingan bumbu di Wonogiri. Petugas membawanya ke RS.

Istimewa/Damkar Wonogiri
Evakuasi jari terjepit di mesin penggiling bumbu oleh Damkar Wonogiri. 

"Mesin tersebut sudah dalam keadaan mati, tapi mungkin dia lupa kalau sisa putaran mesin ini masih ada, jadi saat jarinya dimasukkan terus ketarik ke dalam dan terjepit di situ," paparnya. 

"Untungnya posisi mesin sudah dimatikan sehingga tidak tertarik lebih dalam, kalau keadaan mesin masih menyala otomatis jari itu akan masuk lebih dalam karena tertarik oleh mesin," tambahnya.

Irwan mengungkapkan, saat evakuasi korban terus berteriak lantaran merasa kesakitan.

Baca juga: Paniknya Warga Tempursari Klaten, Dua Biawak Berukuran Hampir 1 Meter Satroni Halaman Rumah

Hal itu bisa dimaklumi karena jari telunjuk dan jari tengah Roza sudah terjepit cukup lama. 

"Setelah kita evakuasi jari tersebut dari penggilingan terdapat bekas terjepit. Jadi kemungkinan asupan darah tidak mengalir sampai ke situ," ungkapnya.

"Tapi setelah evakuasi saya melihat jari yang terjepit tadi masih bisa digerakkan, jadi diperkirakan tulang jarinya tidak apa-apa," kata Irwan.

Selanjutnya, korban mendapatkan penanganan lebih lanjut dari pihak rumah sakit. 

Atas kejadian tersebut Irwan mengimbau kepada masyarakat agar lebih hati-hati menggunakan mesin penggiling. 

"Akan lebih aman apabila saat membersihkan mesin tersebut menggunakan alat bantu tidak langsung menggunakan tangan kosong," tegasnya. 

"Terlebih saat menggunakan alat tersebut pastikan dalam keadaan mati. Pastikan kembali saat menggunakan alat tersebut mesin sudah dalam keadaan mati total termasuk putaran penggiling yang ada di dalam mesin," pungkasnya. 

Cerita Pria di Wonogiri : Jari Manisnya Nyaris Pecah, Beruntung Cincin yang Menjeratnya Bisa Dilepas

Entah apa yang ada dalam pikiran Satria, pemuda 19 tahun asal Kabupaten Wonogiri.

Cincin di tangannya, nyaris membuat jarinya pecah.

Tak mau ambil risiko, Satria pun meminta bantuan Pemadam Kebakaran (Damkar) Wonogiri.

Kepala UPT Damkar Wonogiri, Joko Santosa, mengatakan evakuasi tersebut merupakan kali ketujuh yang dilakukan Damkar sepanjang tahun ini.

Sumber: TribunSolo.com
Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved