Kuliner Solo

Kuliner Karanganyar: Warung Sate Kambing Barokah di Ngaliyan, Desa Lalung: Per Porsi Mulai Rp 20Ribu

Lokasi Warung Sate Kambing Barokah ini, berada di Jalan Lingkar Selatan, Ngaliyan, Lalung, Karanganyar, Kabupaten Karanganyar.

Penulis: Mardon Widiyanto | Editor: Rifatun Nadhiroh
TRIBUNSOLO.COM/Mardon Widiyanto
Warung Sate Barokah di Lalung Karanganyar 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto

TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Jelajah wisata di Kabupaten Karanganyar kurang lengkap jika tidak mampir mencicipi makanan di daeraj tersebut.

Bagi pecinta olahan daging kambing, bisa mencobanya di warung Sate Kambing Barokah.

Lokasi Warung Sate Kambing Barokah ini, berada di Jalan Lingkar Selatan, Ngaliyan, Lalung, Karanganyar, Kabupaten Karanganyar.

Baca juga: Kuliner Solo: Ledre Laweyan Ada Rasa Cokelat Keju Lokasinya di Jalan Setono, Bisa Buat Oleh-oleh

Yulianto, sang pemilik warung tersebut mengatakan warungnya sudah berdiri sejak tahun 1999.

"Saya mempunyai dasar bisa membuat sate sejak lama, turun temurun dari kakek saya," ucap Yulianto kepada TribunSolo.com, Minggu (6/11/2022).

Yulianto mengatakan, menu rica-rica kepala serta sate kambing menjadi favorit para pembeli.

Dia juga menuturkan, menu tersebut selalu cepat habis dan disebut sebagai best seller di wrarungnya.

Selain rica kepala kambil dan sate, warung Sate Kambing Barokah juga menyediakan tongseng, gula goreng dan tongseng krasak.

"Selain itu, Warung kami menyediakan hidangan dengan olahan daging kambing lain seperti Tongseng Kambing, Gule Goreng Kambing, dan Tongseng Krasak (Bakar Masak)," kata Yulianto.

Baca juga: Kuliner Klaten: Rumah Makan Mbah Lincah di Desa Ceper, Spesial Menu Balungan Simbah (Simbok Gajah)

Untuk menu Sate Komplit dan Tongseng dibandrol Rp 34 Ribu per Porsi, kemudian Karsak dan rica-rica kepala Rp 35 ribu, Gule goreng Ro 25 ribu serta Gule biasa Rp 20 ribu.

Untuk menu minuman, ada es teh, es jeruk, teh hangat, jeruk hangat, kopi hingga air meneral.

Jam buka warungnya dari 9 pagi hingga habis.

"Warung kami mulai buka pukul 09.00 WIB sampai pukul 20.00 WIB, namun biasannya sebelum waktu tutup, sudah habis,"

"Terutama rica-rica kepala," pungkas Yulianto. (*)

Baca juga: Kuliner Boyolali: Bakso Buaya Darat, saat Dibuka Penuh dengan Isian Daging dan Urat

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved